Fimela.com, Jakarta Mencuci sayur dengan benar merupakan langkah penting untuk memastikan kebersihannya sebelum dikonsumsi. Sayuran yang dijual di pasaran bisa saja terpapar debu, kotoran, atau zat kimia selama proses penanaman, panen, hingga distribusi. Jika tidak dibersihkan dengan baik, kotoran yang menempel berisiko membawa bakteri atau zat berbahaya yang dapat mengganggu kesehatan.
Banyak orang mungkin menganggap mencuci sayur adalah hal sepele, tetapi proses ini sebenarnya memerlukan perhatian khusus. Cara pencucian yang kurang tepat dapat membuat kotoran masih menempel atau bahkan merusak tekstur dan kandungan nutrisi dalam sayuran.
Lantas, apa saja ya langkah-langkah yang benar dalam mencuci sayur? Simak artikel berikut ini!
Cuci Tangan
Sebelum mencuci sayuran, pastikan untuk mencuci tangan terlebih dahulu. Tangan yang kotor bisa menjadi sumber perpindahan bakteri atau mikroorganisme ke sayuran. Setelah selesai mencuci sayuran, mencuci tangan kembali juga penting untuk menjaga kebersihan dan mencegah kontaminasi.
Gunakan Air Mengalir
Bersihkan sayuran di bawah air mengalir, bukan di dalam wadah berisi air diam. Banyak orang masih mencuci sayuran dengan merendamnya dalam air, padahal cara ini kurang efektif. Air yang tergenang dapat terkontaminasi mikroorganisme, sehingga justru membuat sayuran tidak benar-benar bersih. Oleh karena itu, mencuci sayuran dengan air mengalir lebih disarankan untuk menjaga kebersihannya.
Pisahkan Sayur
Tidak semua bagian sayuran berada dalam kondisi sempurna, sehingga penting untuk memeriksa setiap bagiannya dengan teliti. Bagian yang sudah mulai membusuk atau rusak umumnya memiliki perubahan warna yang lebih gelap. Jika ditemukan bagian yang tidak layak konsumsi, sebaiknya segera dipisahkan agar tidak memengaruhi bagian lainnya.
Gunakan Garam atau Cuka
Merendam sayuran dalam larutan garam 10 persen selama 20 menit dapat membantu mengurangi residu pestisida yang menempel. Selain garam, cuka juga merupakan bahan alami yang efektif untuk membersihkan sayuran dari sisa pestisida. Larutan cuka yang digunakan selama 20 menit dapat membantu menghilangkan kontaminan dan membuat sayuran lebih aman dikonsumsi.
Bilas dan Keringkan
Pastikan sayuran benar-benar bersih dari kotoran dan sisa sabun dengan membilasnya di bawah air mengalir. Setelah dicuci, keringkan menggunakan handuk bersih untuk menghindari kelembapan berlebih. Sayuran yang kering sempurna lebih tahan lama dan tidak mudah berjamur.
Menjaga kebersihan sayuran sebelum dikonsumsi adalah langkah penting untuk memastikan makanan yang lebih sehat dan aman. Dengan mencuci serta merawatnya dengan baik, risiko kontaminasi dapat diminimalkan, sehingga manfaat dari sayuran tetap optimal. Kebiasaan ini juga membantu menjaga kualitas sayuran agar tetap segar lebih lama. Dengan perhatian yang tepat, konsumsi sayuran dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat yang lebih terjaga.