4 Tipe MBTI yang Paling Empatik dan Peka pada Perasaan Orang Lain

Vallerie Angelique EffendiDiterbitkan 20 Oktober 2025, 09:15 WIB

Fimela.com, Malang Setiap orang memiliki cara berbeda dalam merespons perasaan orang lain. Ada yang cenderung rasional, ada pula yang langsung terbawa suasana. Namun, bagi sebagian orang, memahami emosi orang lain adalah hal yang sangat natural, seolah mereka bisa merasakan apa yang orang lain rasakan. Inilah yang disebut sebagai empati, sebuah kemampuan yang sangat berharga dalam menjalin hubungan dan membangun koneksi yang sehat.

Dalam kerangka Myers-Briggs Type Indicator (MBTI), empati bukan hanya sekadar sifat bawaan, tetapi juga dipengaruhi oleh kecenderungan kepribadian seseorang. Beberapa tipe MBTI memiliki tingkat kepekaan emosional lebih tinggi dibandingkan yang lain, sehingga mereka sering kali mampu menenangkan, memahami, dan menjadi tempat curhat yang aman bagi orang-orang di sekitarnya.

Menjadi pribadi yang empatik bisa menjadi kekuatan besar, karena membantu menjaga keharmonisan dalam hubungan. Namun, jika tidak diimbangi dengan batasan yang sehat, empati juga bisa membuat seseorang merasa kelelahan emosional. Mari kita lihat 4 tipe MBTI yang dikenal paling empatik dan bagaimana mereka menyalurkan sifat tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

What's On Fimela
2 dari 5 halaman

INFJ (The Advocate)

INFJ disebut kepribadian berhati besar./copyright pexels/Liza Summer

INFJ sering disebut sebagai pribadi dengan “hati besar”. Mereka mampu menangkap emosi orang lain meski tidak diucapkan secara langsung. Karena intuisi dan perasaan dominannya, INFJ sering kali bisa menenangkan suasana dan menjadi pendengar yang penuh pengertian.

3 dari 5 halaman

ENFJ (The Protagonist)

ENFJ memiliki kemampuan memahami orang lain./copyright pexels/Antoni Shkraba Studio

Sebagai pemimpin alami, ENFJ memiliki kemampuan luar biasa dalam memahami perasaan orang lain. Mereka cenderung memprioritaskan kebutuhan orang di sekitar dan selalu berusaha menghadirkan kenyamanan. Sifat ini membuat ENFJ sering dijadikan tempat bergantung saat orang lain sedang terpuruk.

4 dari 5 halaman

INFP (The Mediator)

INFP memiliki hati yang lembut./copyright pexels/Kindel Media

INFP dikenal dengan imajinasinya yang kaya sekaligus hatinya yang lembut. Mereka sering kali merasa sangat tersentuh oleh kisah atau penderitaan orang lain. Kepekaan ini membuat mereka mudah berempati, bahkan pada orang asing, serta berusaha mencari cara untuk memberi dukungan.

5 dari 5 halaman

ESFJ (The Caregiver)

ESFJ yang selalu peka dengan lingkungan./copyright pexels/Thirdman

ESFJ sangat peka terhadap lingkungan sosial dan perasaan orang-orang terdekatnya. Mereka merasa bahagia ketika bisa membantu dan memastikan semua orang merasa diperhatikan. Tak heran jika ESFJ sering dianggap sebagai “penjaga keharmonisan” dalam lingkup keluarga maupun pertemanan.

Empati adalah kualitas yang membuat dunia terasa lebih hangat dan penuh pengertian. Meski 4 tipe MBTI ini dikenal paling empatik, pada dasarnya setiap orang bisa mengasah rasa empati dalam dirinya. Dengan memahami tipe kepribadian kita dan orang lain, kita bisa belajar untuk menjaga keseimbangan antara peduli terhadap orang lain dan tetap merawat diri sendiri.