Fimela.com, Jakarta dr. Prita Kusumaningsih, seorang dokter spesialis kebidanan dan kandungan yang juga aktif sebagai relawan kemanusiaan di Gaza, Palestina, baru saja menerima Anugerah Perempuan Hebat 2025 dari Liputan6.com dalam kategori Kemanusiaan. Penghargaan ini diserahkan secara langsung di SCTV Tower, Jakarta, pada Kamis, 16 Oktober 2025. Sosok dr. Prita dikenal tidak hanya melalui kiprahnya di dunia medis, tetapi juga lewat dedikasinya untuk membantu sesama di wilayah konflik, menjadikannya inspirasi bagi banyak perempuan Indonesia.
Dalam sambutannya, dr. Prita menegaskan bahwa penghargaan tersebut bukan hanya untuk dirinya pribadi, tetapi juga untuk semua pihak yang turut berjuang di jalur kemanusiaan, terutama mereka yang terlibat dalam perjuangan kemerdekaan Palestina dan dunia medis Indonesia. “Ini adalah bentuk apresiasi bagi semua tenaga medis dan relawan yang bekerja tanpa pamrih, baik di Palestina maupun di tanah air,” ungkapnya. Ia menekankan pentingnya solidaritas lintas batas, di mana kepedulian dan kemanusiaan menjadi fondasi utama dalam setiap langkah perjuangan.
Lebih dari sekadar penghargaan, dr. Prita melihat momen ini sebagai sumber harapan. Ia menyerukan agar masyarakat Indonesia tidak berhenti mendukung kemerdekaan Palestina dengan berbagai cara positif. “Mari kita berjuang dengan doa, dengan bersuara, menulis, dan menentang penjajahan melalui langkah nyata seperti boikot,” ujarnya penuh semangat. Bagi dr. Prita, kepedulian terhadap Palestina bukan berarti mengesampingkan tanah air, melainkan wujud dari rasa kemanusiaan universal — sebuah panggilan hati yang menyatukan perjuangan untuk kebebasan dan keadilan di seluruh dunia.
What's On Fimela
powered by
Mengenal Sosok Dokter Prita Kusumaningsih
Dokter Prita Kusumaningsih adalah seorang spesialis dalam bidang Kebidanan dan Kandungan. Sejak tahun 2008, ia telah berperan sebagai relawan di Gaza, di mana pengalamannya menyimpan banyak cerita mengenai isu-isu kemanusiaan yang terjadi di sana.
Ia bernaung di bawah organisasi kemanusiaan, Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI). Di tengah situasi yang penuh tantangan, dokter Prita tidak hanya terlibat dalam proses persalinan, baik melalui operasi caesar maupun secara normal, tetapi juga memberikan dukungan kepada mahasiswa kedokteran di Gaza yang berusaha melanjutkan pendidikan mereka di tengah kondisi perang yang sulit.
Hingga saat ini, dokter Prita terus menyuarakan pentingnya isu kemanusiaan di Gaza. Ia aktif berkontribusi dalam misi kemanusiaan dan mengajak masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi dalam upaya membantu, salah satunya dengan cara "boikot produk penjajah".
Selamat untuk dr. Prita Kusumaningsih, terus menginspirasi ya.