5 Ciri Persahabatan yang Bisa Membuatmu Awet Muda

Endah WijayantiDiterbitkan 30 November 2025, 15:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Ada hubungan yang hadir sesaat, lalu hilang begitu saja. Di sisi lain, ada pula hubungan yang bertahan lama, mengisi ruang hidup, dan perlahan membentuk cara seseorang memandang dunia. Yang menarik, penelitian terbaru menunjukkan bahwa persahabatan yang stabil dan penuh dukungan tidak hanya membuat hidup terasa lebih ringan, tetapi juga berdampak pada usia biologis seseorang.

Dalam studi yang dipublikasikan di Brain, Behavior and Immunity-Health, seperti yang dikutip dari laman womenshealthmag.com, peneliti menemukan kaitan antara kualitas hubungan sosial jangka panjang dan perlambatan penuaan di tingkat genetik. Orang dengan dukungan sosial yang kuat memiliki penuaan epigenetik lebih lambat dan kadar inflamasi tubuh yang lebih rendah. Penemuan ini membuka cara pandang baru, bahwa tubuh merespons kehadiran orang-orang yang membuat kita merasa dimengerti dan diterima.

Sahabat Fimela, mungkin ini rahasia mengapa seseorang dengan lingkaran pertemanan yang sehat tampak lebih mudah tersenyum, lebih ringan langkahnya, dan tetap ceria bahkan di usia yang matang. Manusia tidak hanya bertahan dengan logika, tetapi juga dengan rasa nyaman, rasa diterima, dan rasa terhubung. Berikut lima ciri persahabatan yang membawa efek “awet muda”, baik bagi emosi maupun tubuhmu.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Ada Rasa Aman untuk Menjadi Diri Sendiri

1. Ada Rasa Aman untuk Menjadi Diri Sendiri./Copyright Fimela - Abel

Tidak semua hubungan memberi ruang bagi kejujuran batin. Namun persahabatan yang menyehatkan selalu dimulai dari rasa aman untuk menjadi diri sendiri. Tidak ada standar palsu, tidak ada tuntutan untuk terlihat kuat atau sempurna.

Di dalam hubungan seperti ini, seseorang dapat tertawa keras, menangis tanpa malu, membuat kesalahan tanpa takut ditinggalkan. Rasa aman ini menciptakan kedamaian batin yang tidak disadari menurunkan stres dan tekanan mental.

Tubuh merespons kenyamanan tersebut dengan menurunkan kadar kortisol, hormon stres yang berhubungan dengan penuaan dini. Semakin lama hubungan aman ini bertahan, semakin dalam pengaruhnya pada stabilitas emosional dan fisik seseorang.

3 dari 6 halaman

2. Saling Menguatkan tanpa Mengatur

2. Saling Menguatkan tanpa Mengatur./Copyright Fimela - Risang Abel

Ada hubungan yang tampak peduli tetapi penuh kontrol. Sebaliknya, persahabatan yang membuat seseorang berkembang adalah yang mendukung tanpa mengambil alih kendali.

Sahabat Fimela, hubungan seperti ini membuatmu merasa mampu, bukan bergantung. Ketika kamu ingin mencoba sesuatu yang baru, mereka berada di sampingmu, bukan di depan sebagai pengarah hidup atau di belakang sebagai pengkritik diam-diam.

Dukungan yang tulus menciptakan rasa berdaya. Penelitian yang sama menunjukkan bahwa stabilitas emosional ini berperan pada kesehatan tubuh, termasuk menurunkan inflamasi dan memperkuat respons imun. Dampaknya tidak hanya terasa dalam pikiran, tetapi juga meluas hingga biologis.

Dan semakin konsisten dukungan itu hadir, semakin dalam pengaruhnya terhadap kualitas hidup.

4 dari 6 halaman

3. Tawa yang Menguatkan, Bukan Meremehkan

3. Tawa yang Menguatkan, Bukan Meremehkan./Copyright Fimela - Abel

Tawa bersama teman yang bisa dipercaya adalah salah satu bentuk kelegaan paling sederhana sekaligus paling manjur. Namun tawa yang memberi efek positif bukanlah tawa yang menyerang, mengolok, atau menyudutkan. Melainkan tawa yang lahir dari keceriaan yang jujur dan saling memahami.

Humor seperti ini mengaktifkan hormon endorfin yang membantu menenangkan pikiran dan meningkatkan daya tahan tubuh. Tawa yang aman membuat seseorang merasa terhubung, bukan menjadi objek lelucon.

Ketika kamu bisa tertawa dengan bebas bersama seseorang tanpa harus menjaga citra, hubungan itu bukan hanya menyenangkan, tetapi juga menyehatkan. Orang yang sering berbagi tawa ringan dalam hubungan berkualitas cenderung terlihat lebih cerah, lebih lembut, dan lebih muda.

5 dari 6 halaman

4. Hubungannya Stabil, Bukan Penuh Tuntutan atau Tekanan

4. Hubungannya Stabil, Bukan Penuh Tuntutan atau Tekanan./Copyright Fimela - Abel

Ada pertemanan yang sangat dekat tetapi hanya sebentar. Ada pula hubungan yang tidak selalu intens, namun bertahan dan memberikan rasa diandalkan. Dalam konteks kesehatan sosial jangka panjang, ternyata konsistensi lebih penting dibanding intensitas.

Penelitian tersebut menunjukkan bahwa dukungan sosial selama puluhan tahun memiliki dampak lebih dalam dibanding interaksi intens tetapi singkat. Tubuh mengenali pola kehadiran jangka panjang sebagai sumber rasa aman.

Ketika seseorang tahu bahwa sahabatnya tetap ada meski jarang bertemu atau jarang bertukar kabar, rasa percaya itu menciptakan pondasi emosional yang kuat. Hubungan seperti ini tidak memerlukan pembuktian berulang, karena sudah dibangun dari kehadiran yang konsisten.

6 dari 6 halaman

5. Memberi Ruang untuk Bertumbuh, Bukan Mengikat atau Membatasi

5. Memberi Ruang untuk Bertumbuh, Bukan Mengikat atau Membatasi./Copyright Fimela - Guntur Merdekawan

Sahabat Fimela, persahabatan yang membuat seseorang awet muda adalah hubungan yang memungkinkan keduanya tumbuh menjadi manusia yang lebih baik. Tidak ada kompetisi, tidak ada rasa tertinggal, dan tidak ada tekanan untuk tetap berada dalam versi lama diri.

Jika suatu hubungan dapat berkembang mengikuti perubahan hidup, maka hubungan itu cenderung bertahan. Di dalamnya terdapat kelegaan, bukan beban. Ada rasa saling percaya bahwa perubahan bukan ancaman, tetapi bagian dari perjalanan.

Hubungan seperti ini menjadi tempat pulang, bukan penjara emosional. Ia tidak meminta yang berlebihan, tidak menuntut peran tetap, dan tidak membuat hidup terasa sempit. Sebaliknya, hubungan ini memperluas pandangan, memperhalus hati, dan menenangkan pikiran.

Bagaimana pun juga, usia bukan hanya angka yang tercatat di dokumen. Ada usia tubuh, usia batin, dan usia hati. Persahabatan yang sehat dapat memperlambat penuaan biologis, menenangkan sistem saraf, dan menjaga mental tetap lentur menghadapi kehidupan.

Ketika kamu menemukan sahabat yang membuatmu merasa diterima, didukung, dihargai, dan dihormati, maka kamu sedang merawat suatu ikatan yang lebih dari sekadar relasi.

Kamu sedang menyimpan salah satu bentuk perlindungan terbaik untuk kesehatanmu, baik sekarang, maupun di masa depan.

Pertahankan hubungan yang memberi ruang bagi pertumbuhan, rasa aman, dan tawa yang tulus. Karena sahabat yang tepat bukan hanya menemani perjalanan, tetapi juga menjaga cahaya mudamu tetap menyala lebih lama.