Wangi Akhir Tahun Lebih Hangat, Ini Cara Layering Parfum yang Bikin Aroma Terasa Personal

nofie tessarDiterbitkan 28 Desember 2025, 16:44 WIB

Fimela.com, Jakarta - Akhir tahun selalu identik dengan suasana hangat. Lampu-lampu kecil, agenda kumpul keluarga, hingga momen refleksi yang terasa lebih personal. Di tengah atmosfer seperti ini, aroma parfum sering kali menjadi detail kecil yang justru membangun mood paling kuat. Bukan hanya soal wangi, tapi juga tentang perasaan nyaman dan kesan yang ingin ditinggalkan.

Belakangan, tren layering parfum kembali mencuri perhatian. Teknik memadukan dua aroma atau lebih ini dianggap mampu menciptakan wangi yang lebih personal, unik, dan terasa “kita banget”. Di momen holiday, layering pun menjadi cara seru untuk menghadirkan warm festive vibe yang berbeda dari keseharian.

Clean yang Fleksibel, Mudah Dipadukan

Salah satu kunci layering yang berhasil adalah memilih base scent yang bersih dan fleksibel. Sigma Spirit Eau de Parfum dari FFAR hadir dengan karakter segar-maskulin yang clean, membuatnya mudah dipadukan dengan aroma lain tanpa saling bertabrakan.

Untuk nuansa akhir tahun yang cozy, Sigma Spirit bisa dipadukan dengan sentuhan vanilla. Hasilnya adalah aroma yang terasa hangat, lembut, dan menenangkan, cocok untuk momen makan malam keluarga atau perayaan kecil bersama orang terdekat. Vanilla memberi kesan manis yang dewasa, sementara karakter clean dari Sigma Spirit menjaga wanginya tetap rapi dan tidak berlebihan.

Jika ingin hasil yang lebih fresh dan ceria, citrus bisa menjadi pasangan yang pas. Layering Sigma Spirit dengan aroma citrus menghadirkan kesan clean but cozy, segar di awal, hangat di akhir. Kombinasi ini pas untuk aktivitas seharian di musim liburan, dari siang hingga malam.

Warm Festive Vibe yang Lebih Personal

What's On Fimela
Sigma Spirit Eau de Parfum dari FFAR. (Foto.Dok:FFAR)

Layering parfum bukan soal rumitnya teknik, melainkan soal keberanian bereksperimen dengan aroma. Di musim liburan, banyak orang ingin tampil berbeda, tapi tetap nyaman. Dengan layering, wangi tidak lagi terasa “template”, melainkan menjadi bagian dari ekspresi diri.

Sigma Spirit sendiri memiliki ketahanan hingga sekitar 8 jam, sehingga cocok dijadikan base untuk layering. Wanginya cukup kuat untuk bertahan, namun tetap soft sehingga memberi ruang bagi aroma lain untuk menyatu. Hasil akhirnya bukan wangi yang saling menonjol, melainkan harmoni yang terasa natural.

Agar hasil layering lebih maksimal, pastikan kulit dalam kondisi bersih sebelum aplikasi parfum. Rutinitas grooming sederhana dengan FFAR 2-in-1 Face Wash & Shaving Foam bisa membantu mempersiapkan kulit agar parfum menempel lebih baik. Kulit yang bersih dan segar akan membuat aroma terasa lebih halus dan tahan lama.

Akhir tahun adalah waktu yang tepat untuk mencoba hal baru, termasuk soal aroma. Dengan layering, wangi bukan hanya soal parfum, tapi juga cerita di baliknya,tentang momen, suasana, dan kehangatan.

Coba layering FFAR untuk wangi yang lebih personal, dan rasakan sendiri bagaimana satu aroma bisa berubah mengikuti vibe liburanmu.

 

(*)