Sukses

Beauty

Tips Memilih Sampo Yang Tepat

Vemale.com - Vera tertarik dengan cerita Sandra tentang shampo barunya. Apalagi saat ia melihat geraian rambut Sandra yang lembut dan indah bersinar. Vera pun bergegas membeli shampo yang sama. Tapi, baru memakai seminggu, Vera sudah merasa gatal-gatal di kulit kepalanya. Usut punya usut shampo tersebut berbahan dasar kacang, dan ternyata Vera alergi pada kacang. Apakah selama ini Anda termasuk tipe orang yang cukup loyal pada merek shampo tertentu? Ataukah Anda seperti Vera yang senang berganti-ganti shampo, mencomot manapun yang murah, (tampak) bagus, wangi, atau yang botolnya cantik? Bagaimana pun pilihan Anda selama ini, ada hal yang perlu diketahui. Produk pilihan Anda bisa memberikan dampak besar bagi rambut. Akankah mahkota terlihat bersinar dan cantik, atau sebaliknya, kusut dan tak terawat? Jika segenggam shampo begitu berpengaruh pada rambut, maka tentunya Anda harus benar-benar memilih yang tepat bukan? Bagaimana caranya? Berikut tipsnya. Kulit kepala adalah patokannya Sampo bukan sekedar produk pembersih helaian rambut belaka, namun juga dipakai untuk merawat kesehatan kulit kepala. Dalam memilih shampo, Anda perlu memperhatikan kebutuhan keduanya, baik kulit kepala maupun rambut. Bagaimana tipe kulit kepala Anda bisa dilihat dari tipe kulit di area lain. Jika kulit Anda berminyak, sensitif, atau mudah teriritasi, maka berarti kulit kepala Anda juga tak jauh beda. Carilah shampo yang bisa menjawab kebutuhan kulit kepala, misalnya pilih shampo berminyak bila kulit berminyak dan pastikan Anda selalu membilas selama lebih dari 3 menit, sebab jika kurang bersih, sisa sampo justru bisa membuat kulit kepala lebih teriritasi. Kadar asam sangat penting Kulit kepala memiliki kadar keasaman (PH) sedikit lebih tinggi daripada rambut, dan umumnya cenderung mencapai angka 5. Jika Anda menggunakan produk pembersih rambut dengan PH yang berbeda, maka ini bisa menyebabkan kantung rambut lebih rapuh dan mudah patah, sehingga rambut jadi tidak sehat dan menipis. Untuk mengetahui produk mana yang cocok kadar PH-nya bisa dengan 2 cara. Pertama, keterangan produk. Kedua, dengan mengujinya pada rambut, apakah sampo mampu membuat rambut berkilau dan tidak rontok. Jika sudah menemukan sampo yang pas, setialah padanya.[break] Frekuensi ber-sampo Perhatikan baik-baik saran yang tertera pada botol sampo. Sampo yang 'mengaku' bisa dipakai setiap hari biasanya kandungannya lebih ringan, mungkin malah hanya berefek selama beberapa jam saja. Berbeda dengan sampo yang mencanangkan pemakaian hanya boleh 2-3 kali seminggu (biasanya lebih keras). Memakai sampo sesuai aturan yang berlaku adalah penting jika tak ingin rambut rusak. Keamanan bahan Seperti yang pernah dibahas dalam artikel 'Perhatikan Sampo Anda!' beberapa waktu lalu, bahwa ada bahan-bahan berbahaya yang masih dipakai oleh beberapa merek produk rambut. Hindari bahan-bahan tersebut, sebaliknya gunakan sampo yang mengandung senjata pamungkas untuk kesehatan rambut seperti silikon yang bisa melindungi rambut tipis dari kerapuhan, jojoba oil, aloe vera, dan green tea. Ikuti petunjuk Apapun petunjuk lain yang tertera pada botol sampo sebaiknya dituruti dengan cermat. Peraturan membilas dengan air dingin mungkin bisa membantu mengaktifkan bahan yang ada. Untuk rambut berminyak misalnya, hindari memakai air panas untuk membilas karena bisa memicu kantung rambut untuk memproduksi minyak berlebih. Jika sudah tahu bagaimana menguji baik-tidaknya sebuah produk sampo bagi Anda, maka kini saatnya untuk berburu dan setia pada sampo yang tepat. Selamat mencuci rambut! (vem/meg)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading