Sukses

Beauty

Awas Hewan Laut Ini Tidak Untuk Dikonsumsi Bahkan Mematikan!

Ladies, kebanyakan spesies laut bisa dikonsumsi karena banyak mengandung omega-3. Namun, tidak semua spesies laut bisa dimakan bahkan sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kematian. Berikut hewan laut yang berbahaya seperti dilansir dari berbagai sumber.

1. Ubur-ubur satu ini memiliki racun yang mematikan di tentakelnya yang banyak itu. Sebenarnya Box Jellyfish hanya menggunakan sengat tentakelnya untuk mencari makan. Tapi karena dia sering berenang di perairan dangkal, banyak perenang yang ikut tersengat bisanya. Tercatat sampai saat ini Box Jellyfish sudah membunuh sekitar 6000 perenang. Ubur-ubur ini tinggal di laut Australia dan Negara-negara Asia Tenggara (termasuk Indonesia).

2. Gigitan kuat dari gigi tajam belut laut dapat mengakibatkan luka serius yang rentan terkena infeksi bakteri dari mulut hewan primitif ini. Belut ini kerap bersembunyi di celah-celah dan lubang karang pada siang hari dan berburu makanan di malam hari. Para ahli kelautan menyarankan penyelam untuk menjauhkan tangan dari celah atau lubang mencurigakan untuk menghindari serangan. Satu lagi, jangan pernah memberi makan hewan ini jika tidak mau diserang oleh kawanannya.

 

3. Ikan singa menjadi ikan favorit penghuni aquarium, ikan singa terkenal dengan duri-durinya yang beracun. Walaupun tidak terlalu mematikan pada manusia, racunnya dapat mengakibatkan sakit kepala, muntah-muntah, dan gangguan pernafasan. Menurut beberapa laporan, gejala tersebut berlangsung selama beberapa minggu.


4. Hewan ini memiliki rata-rata panjang 4,5 meter dengan deretan 300 gigi tajam di dalam rahangnya. Meskipun dalam rantai makanan di tempat paling tinggi, hewan ini dipastikan tidak menyukai daging manusia. Namun, biasanya hiu putih besar ini menyerang manusia hanya untuk menguji ketajaman gigi.

Semoga info di atas bermanfaat ladies

Oleh: Mufidah Nur Amalia

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading