Sukses

Beauty

The Body Shop Aktif Berikan Dampak Besar untuk Bumi Lebih Indah Melalui Aksi Nyata Selama 30 Tahun Hadir di Indonesia

Fimela.com, Jakarta The Body Shop Indonesia, siapa yang tidak kenal salah satu brand produk kecantikan global yang menyediakan produk skincare, hair care dan makeup di Indonesia ini.  Brand ini menghadirkan produk dengan bahan-bahan alami dan diproduksi dengan etis serta berkelanjutan.

Tepat pada Kamis lalu (21/7), The Body Shop merayakan 30 tahun kehadirannya di Indonesia. Tidak hanya menghadirkan solusi kecantikan, brand ini aktif melakukan berbagai aksi kecil yang berdampak besar di Indonesia untuk menjadikan bumi lebih indah dan layak.

“The Body Shop Indonesia juga melakukan langkah nyata yang mendukung perubahan positif tersebut, di antaranya dengan menghadirkan program Bring Back Our Bottle, meluncurkan Change-making Beauty Store, dan menggaungkan kampanye Be Seen Be Heard,” ujar Nimas Chrisensia, Sr. Campaign Management The Body Shop Indonesia.

Jalankan Inisiatif-Inisiatif yang Berorientasi Lingkungan

Body Shop Indonesia ingin meyakinkan setiap orang bahwa mereka bisa membawa perubahan walaupun dengan hanya melakukan hal-hal kecil. Namun, terkadang masyarakat tidak yakin hal apa yang bisa dilakukan untuk membawa perubahan untuk kehidupan, kesehatan, masa depan, dan juga bumi yang lebih baik.

Nimas mengungkapkan tidak masalah seberapa besar atau kecil kontribusi yang dilakukan. Karena hal sekecil apapun merupakan langkah nyata untuk membawa perubahan pada lingkungan. Mulai dari mengembalikan botol, menandatangani sebuah petisi, ataupun memberikan donasi, semua memberikan dampak yang besar untuk perubahan.

“Langkah-langkah kecil inilah yang akan membuat kita secara kolektif menghasilkan perubahan yang besar untuk masyarakat dan lingkungan. Melalui perayaan 30 tahun eksistensi Body Shop Indonesia, kami ingin mengucapkan terima kasih dan mengajak semua konsumen yang telah mendukung dan memberikan inspirasi terhadap semua usaha aktivisme dan inovasi kami untuk turut merayakan momen penting ini,” Kata Nimas.

Menjalankan Program Untuk Kurangi Plastik Sejak 2008

Sahabat Fimela yang menggunakan produk The Body Shop pasti familiar dengan program Bring back Our Bottle. Program ini merupakan salah satu program unggulan dari The Body Shop Indonesia yang mendorong konsumen untuk mengembalikan kemasan plastik yang telah dipakai.

Program BBOB juga mengajak masyarakat untuk menjadikan aksi isi ulang produk menjadi sebuah kebiasaan baru melalui Refill Station yang tersedia di gerai-gerai The Body Shop. Program BBOB telah sukses mengurangi 9 juta plastik di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sejak berjalan tahun 2008.

The Body Shop berinisiatif mendaur ulang produk bekas kemasannya, dan secara konsisten terus mengedukasi, memberikan solusi dan juga kolaborasi yang inovatif dengan impact partners (NGO, waste management center, komunitas) untuk isu polusi plastik dari plastik sekali pakai.

Konsep Gerai yang 100 Persen Terbuat dari Bahan Berkelanjutan

Baru-baru ini The Body Shop Indonesia mengenalkan program Change-making Beauty Store. Sebuah konsep gerai terbaru yang dimana hampir 100 persen materi yang dipakai terbuat dari bahan-bahan yang berkelanjutan. Dalam menjalankan program ini, The Body Shop melakukan kolaborasi.

The Body Shop berkolaborasi dengan social impact business partners yang memiliki visi misi yang sama tentang sampah dan sustainability. Pusat dari aktivitas Change-making Beauty Store ini adalah Act Corner, sebuah area spesial dimana kita bisa bereksplorasi untuk mendapatkan inspirasi baru dalam mencintai Bumi.

Gaungkan Kampanye Melakukan Aksi Nyata Untuk Isu Perubahan Iklim

Isu iklim semakin banyak memberikan dampak pada kehidupan. Untuk meningkatkan kesadaran isu iklim, The Body Shop mengajak kaum muda untuk mengambil aksi nyata dan bersuara lantang dalam isu iklim. Ajakan dan dorongan ini dikemas dalam kampanye Be Seen Be heard.

Dalam kampanye ini, kaum muda didorong untuk lebih aktif dan memegang peran sebagai “Change Maker”. Kalau bukan generasi muda, siapa lagi yang akan memastikan masa depan planet ini. There’s No Future on The Dead Planet. Kita tidak bisa mengejar mimpi dan cita-cita kita apabila Bumi dan alam sekitarnya tidak lagi lestari. 

Penulis: Tasya Fadila

#Women for Women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading