Foundation Kelihatan Abu atau Kusam? Ini Tanda Shade-mu Salah!

Ide Aplikasi Makeup No Foundation untuk Tampilan Natural yang Segar (photo by freepik) — Berikut tanda kamu menggunakan foundation dengan shade yang salah!. (foto/dok: freepik)

Fimela.com, Jakarta Menemukan warna foundation yang benar-benar cocok sering kali terasa seperti mencari jarum di tumpukan jerami. Ada begitu banyak pilihan di pasaran, tapi sedikit saja salah pilih bisa membuat wajah tampak belang, kusam, atau bahkan terlalu putih. Padahal, foundation yang tepat bukan hanya soal warna, tapi juga soal bagaimana hasilnya bisa menyatu alami dengan kulitmu.

Dilansir dari KoreanCosmetics.cy (6/10), ada beberapa langkah penting yang bisa membantu kamu menghindari kesalahan memilih shade foundation dan mendapatkan hasil akhir yang flawless. Yuk, simak panduannya!

TERKAIT: 5 Teknik Aplikasi Powder Blush yang Benar agar Wajah Tampak Segar Alami

TERKAIT: Kesalahan Umum saat Memakai Eyeshadow yang Bikin Makeup Terlihat Berat

TERKAIT: Anti Flashback dan Anti Kusam, Rahasia Makeup Sempurna untuk Foto Studio

TERKAIT: Trik Makeup Ampuh Menyamarkan Mata Bengkak Akibat Kurang Tidur

TERKAIT: Bingung Checkout Saat Lagi Diskon? Concealer Ringan dengan Coverage Nyata untuk Tampilan Makeup Sehari-hari Jawabannya

TERKAIT: Alis Tahan Lama di Cuaca Tropis: Produk dan Teknik yang Tepat untuk Kecantikan Sehari-hari

1. Pahami Undertone Kulitmu

foundi 2 — Kenali undertone kulit sebelum memilih shade foundation/copyright pexels/Jenna Hamra

Sebelum membeli foundation, penting banget buat tahu undertone kulitmu, apakah warm, cool, atau neutral.

Warm undertone: cenderung kekuningan atau keemasan.
Cool undertone: terlihat sedikit pink atau kebiruan.
Neutral undertone: perpaduan keduanya.

Cara mudah mengenalinya bisa dengan melihat warna urat nadi di pergelangan tangan. Jika urat terlihat hijau, berarti undertone-mu warm. Kalau biru atau ungu, berarti cool. Sementara campuran keduanya menunjukkan undertone netral.

2. Selalu Tes di Cahaya Alami

foundi 3 — Tes warna foundation di bawah sinar matahari apakah warnanya menyatu dengan kulit/copyright pexels/Min An

Cahaya buatan sering menipu warna foundation dan bikin hasilnya terlihat berbeda saat kamu keluar ruangan. Karena itu, biasakan mencoba foundation di bawah cahaya alami. Swatch sedikit di area rahang dan lihat apakah warnanya menyatu sempurna dengan lehermu.

3. Jangan Tes di Punggung Tangan

foundi 4 — Hindari menyocokan warna foundation dengan warna punggung tangan untuk menghindari perbedaan warna kulit/copyright pexels/Valeria Boltneva

Banyak orang terbiasa mencoba foundation di tangan, padahal warna kulit tangan dan wajah sering tidak sama. Area terbaik untuk mengetes warna adalah di rahang atau leher bagian bawah, karena bagian ini paling mendekati warna wajah dan tubuh secara keseluruhan.

4. Perhatikan Oksidasi

foundi 5 — Perhatikan warna foundation setelah oksidasi/copyright pexels/Pixabay

Beberapa foundation bisa mengalami oksidasi, yaitu perubahan warna setelah beberapa menit terkena udara. Warna bisa menjadi lebih gelap dari saat pertama kali dioleskan. Jadi, sebelum memutuskan membeli, tunggu sekitar 30 menit dan lihat apakah warnanya masih sesuai di kulitmu.

5. Pilih Formula Sesuai Jenis Kulit

foundi 6 — Perhatikan jenis kulit sebelum memilih foundation/copyright pexels/Juan Pablo

Warna yang pas saja tidak cukup. Formula foundation juga harus disesuaikan dengan jenis kulitmu.

Kulit kering sebaiknya memilih foundation yang mengandung bahan pelembab seperti hyaluronic acid.
Kulit berminyak lebih cocok dengan formula matte agar tidak mudah luntur.
Untuk kulit sensitif, hindari foundation dengan pewangi dan pilih yang berlabel hypoallergenic.

Menemukan foundation yang sempurna memang butuh sedikit usaha, tapi hasil akhirnya sepadan. Dengan memahami undertone, mengecek pencahayaan, dan memilih formula yang sesuai, kamu bisa tampil natural dan percaya diri setiap hari. Ingat, foundation yang tepat bukan yang mengubah warna kulitmu, tapi yang membuatnya terlihat lebih sehat, segar, dan menyatu alami.