Penyanyi 90an: Euforia Nirvana dan Kematian Tragis Kurt Cobain

Fimela.com, Jakarta Umur Nirvana memang cukup singkat. Namun tak ada yang mengingkari betapa besarnya pengaruh mereka di dunia musik. Kurt Cobain, Krist Novoselic dan Dave Grohl mengusung musik grunge yang tajam, kelam dan penuh serangan.

Dibentuk pada 1987 oleh Kurt Cobain dan Krist Novoselic, Nirvana telah mengoleksi 3 album yang sudah cukup untuk mengubah dunia. Ketiga album itu adalah Bleach (1989), Nevermind (1991) dan Utero (1993).

Dengan idealisme yang mendobrak batas, Kurt Cobain dan Nirvana jadi ikon paling menonjol di musik era awal 90an. Namun sayang, puncak keemasan Nirvana sekaligus menjadi 'kuburan' mereka. Kematian Kurt Cobain di tahun 1994 tak hanya mengejutkan sang istri Courtney Love dan keluarga, tapi juga para penikmat musik di berbagai belahan bumi.

Kurt Cobain ditemukan tak bernyawa dengan pistol tergeletak di sampingnya. Sang pentolan Nirvana memilih untuk mengakhiri nyawanya sendiri. Diduga, sang legenda mengalami depresi berat dan meninggalkan semuanya di usia 27 tahun.

Meski begitu, Nirvana telah menjadi bagian penting sejarah perkembangan musik dunia. Karya-karya dan pemikiran Kurt Cobain dkk mereka masih banyak dikenang hingga saat ini, seperti lagu Smells Like Teen Spirit yang masih kerap berkumandang di gig-gig tribut.

Nirvana - Smells Like Teen Spirit