Doa 'Cabut Nyawa' Rachel Maryam Sebelum Tiba di Paris

Fimela.com, Jakarta Artis sekaligus politikus Rachel Maryam ternyata sempat berkicau di akun Twitter-nya pada 19 Maret 2016. Kicauan tersebut ia tulis sehari sebelum tiba di Paris pada 20 Maret. Isinya cukup mengagetkan.

"Ya Allah,apabila keberadaanku didunia ini sudah tidak bermanfaat lg bagi agamamu&malah cenderung membawa kerusakan,maka cabutlah nyawaku!," kicau Rachel.

Membaca kicauan tersebut, para netizen tentu saja bereaksi. Pro-kontra pun bermunculan. Namun, lebih banyak netizen yang menyentil Rachel.

"@cumarachel ndak usah omong yg gt2. Penting tidak korupsi itu sudah cukup," jawab akun @@CrudeOilWW. "@cumarachel no mba'e, kalopun bener ga manfaat tetep minta umur panjang aja spy sempat improve jd bawa manfaat dan kebaikan.,baru deh cabut," saran akun @@selvydante .

Sindiran keras juga datang dari akun yang lain. "@cumarachel amiiin,,mudah2 cepat terkabul ceu..," kicau akun @@uma12ka . "Tuhan tidak tidur jangan kuatir ,pasti sampai kesana @cumarachel Ya Allah,apabila keberadaanku didunia ini sudah tidak bermanfaat lg bagi," tambah akun @@Jasimin_clp.

Setelah berdoa agar Tuhan mencabut nyawanya jika tak lagi bermanfaat dan malah cenderung membawa kerusakan di dunia, Rachel lagu beristigfar. Ia lalu memohon agar dipanjangkan usianya.

"Astaghfirullahal'adzim.. Semoga Allah memberiku kesempatan dan umur panjang utk menjadi manusia yg bermanfaat bagi umat. Amiin," kicau Rachel Maryam.

Seperti diberitakan, Rachel Maryam dituding meminta fasilitas saat berpelesiran di Paris pada 20-24 Maret 2016. Hal itu muncul sejak beredarnya surat Rachel bertanggal 18 Maret yang ditujukan kepada Duta Besar RI di Paris.