Jadi DJ, Nadia Vega Anti 'Buka-Bukaan'

[Bintang] Nadia Vega — Berbeda dari DJ lain, Nadia Vega lebih memilih hindari tampil seksi dan minum alkohol. (Andy Masela/Bintang.com)

Fimela.com, Jakarta Meski profesi sebagai Disc Jockey (DJ) sudah banyak ditekuni, namun masih banyak pula masyarakat yang menganggap pekerjaan itu sangat identik dengan hal-hal negatif. Dunia malam memang selalu menyiratkan kehidupan hedonisme dan kesenangan sesaat.

Namun, bagi Nadia Vega yang beberapa tahun terakhir menekuni profesi sebagai DJ, tak semua DJ memiliki kecenderungan untuk terlibat dalam hal-hal negatif. Seperti dirinya yang tak doyan merokok apalagi alkohol.

"Aku ga ngerokok dan minum juga enggak. Kalau mereka sih terserah ya. Bukan kenapa-kenapa, tapi pernah nyoba, efeknya langsung sakit, jadi gak pernah lagi," ujar Nadia Vega ditemui di Studio Persari, kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (25/7).

Jajal jadi DJ, Nadia Vega hindari hal negatif dunia malam (Andy Masela/Bintang.com)

Ketika banyak DJ wanita yang biasanya tampil seksi, Nadia Vega juga tak demikian. Ia yang dari hati senang dengan musik rancak ini berharap para penikmatnya menikmati musik yang disodorkannya, bukan karena alasan lain.

"Karena aku nggak ke situ sih. Aku juga nggak jual keseksian. Kayaknya udah mulai diterima, kalau musik aku, yang pasti aku udah coba semaksimal mungkin, aku kerjain sepenuh hati," tutur Nadia Vega.

Pergaulan memang dijaga oleh Nadia Vega. Karenanya, ketika mendapatkan tawaran manggung, ia lebih sering mengajak ibu dan adiknya sebagai pendamping. Karena itu, ia tak terjerumus ke lembah hitam dunia malam.

DJ Nadia Vega (Andy Masela/Bintang.com)

"Pertama satu tahun setengah mamaku dan adikku jadi bodyguard aku. Meski sekarang mama udah nggak lagi karena udah nikah, tapi aku selalu ditemenin bodyguard yang jagain aku," imbuh wanita 28 tahun ini.

Sebagai DJ wanita, Nadia Vega sudah sering mengisi event-event di Indonesia maupun Singapura, sebagai domisilinya saat ini. Menurutnya ada beberapa perbedaan yang mendasar ketika tampil di tempat yang berbeda.

"Tampil udah di Singapura dan di sini (Indonesia). Kalau antusiasnya sih tergantung eventnya, baik di Singapura atau Indonesia. Kalau di Singapura aku bebas bawain lagu yang aku suka, kadang lagu aku sendiri. Kalau di sini kan lagu apa yang disuka masyarakat," tukas Nadia Vega.