Sukses

Entertainment

Gatot Minta Kasusnya Dipantau Presiden, Ini Tanggapan Pihak Reza

Fimela.com, Jakarta Kuasa hukum Gatot Brajamusti, Achmad Rifai dalam jumpa persnya kemarin, Minggu (9/10/2016) mengatakan akan meminta kasus yang membelenggu kliennya (Gatot) agar bisa dipantau pemerintah, dalam hal ini adalah Presiden RI dan Kapolri.

Menurut Rifai, kasus Gatot seakan ada orang besar yang bermain di dalamnya dan nama kliennya menjadi korban yang tersudutkan secara sepihak. Menanggapi hal ini, Muhammad Kamil, selaku pengacara dari penyanyi Reza Artamevia yang juga terlibat dalam pusaran kasus Gatot Brajamusti hanya tertawa.

Tim kuasa hukum Gatot Brajamusti, Achmad Rifai. (Adrian Putra/Bintang.com)

"Minta dipantau Presiden dan Kapolri? haha lucu sih, tapi ya nggak apa sih, itu hak mereka," kata Muhammad Kamil saat dihubungi Bintang.com, Senin (10/10/2016).

Menurutnya, lanjut Kamil, kasus yang terjadi dan sudah masuk ranah hukum memang sudah menjadi konsumsi publik. Adapun permintaan kuasa hukum Gatot yang berencana mengirimkan surat ke Presiden, kata Kamil, itu sah-sah saja.

"Gini, ya bukan masalah layak atau tidak layak, itu boleh saja minta sama negara atau Kapolri untuk memantau kasus yang terjadi. Saya sih nggak tau maksud kenapa harus ke Presiden atau Kapolri," terangnya menambahkan.

Reza Artamevia. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Gatot, dinilai Muhammad Kamil jelas menyalahi berbagai pasal pelanggaran hukum. Seperti diketahui, Gatot Brajamusti, guru spiritual Reza Artamevia itu ditangkap Satuan Narkoba Polres Mataram, NTB beberapa bulan lalu.

Perkembangan kasus sejak tertangkap, Gatot Brajamusti juga diketahui terkena pasal lain seperti kepemilikan senjata api secara ilegal, kepemilikan hewan satwa terlindungi, kemudian mencuat adanya ritual seks di Padepokan Brajamusti dan bahkan salah seorang korban pemerkosaan yang dilakukan Gatot telah melaporkan diri. "Itu jelas, Gatot punya barang (Narkoba), buktinya ada kan, jadi tidak usah berbelit-belit, tidak usah berpolemik lagi," tandas Kam

il.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading