5 Baju Dea Goesti Rizkita Tuk Ajang Miss Grand International 2017

Siapa yang tak mengenal busana khas Indonesia ini. Ya, Batikakan menjadi salah satu busana yang bakal dipakai oleh Dea Goesti Rizkita dalamperhelatan akbar tersebut. Dengannya, Dea merasa membawa misi melestarikanbudaya bangsa serta memperkenalkannya ke dunia internasional.

"Persiapannya alhamdulillah sudah 99 persen. Karenatanggal 3 besok Dea sudah berangkat ke Vietnam. Pastinya YPI dan Mustika Ratusudah memberikan persiapan yang matang," ujar Dea.

Dea juga akan mengenakan Jumpsuit by Aleira. Pada busana ini, Dea terlihat begitu menawan. Busana jumpsuit tersebut menampilkan motif tutul yang dipadu geografis. Dengan warna berdasar hitam, ada nuansa feminin yang diberikan oleh perancang busananya.

"Dengan persiapan yang sudah 99 persen, 1 persen adalah hati dan berharap doa untuk direstui oleh masyarakat Indonesia," tuturnya.

Lalu ada busana Resort Wear by Arthur. Intisari desain ini mereperesentasikan wanita Indonesia yang anggun seperti elang Jawa dengan keanggunan bulunya dan kepakan sayapnya. Karenanya, elang Jawa merupakan inspirasi Arthur untuk dipersembahkan kepada Miss Grand Indonesia 2017.

Pemilihan warna biru melambangkan elang Jawa yang menembus langit, sementara warna putih menjadi lambang wanita dengan keanggunannya nan memikat. "Perasaannya sangat excited, tapi tetap nervous, tapi tetap oke (dengan persiapan dan dukungan busana)," ucap Dea.

Siapa tak kenal dengan kreasi kebaya dari Ane Avantie,  namun kali ini busana dari putri Ane yang akan disuguhkan. Dari Intan Avantie. Hasilnya sebuah busana nan Elegan. Inilah konsep busana yang diusung oleh Intan Avantie dalam rancangannya. Sebuah kebaya halter neck yang berhasil membangun gaya kontestan Miss Grand Internasional 2017 menjadi asimetris, tekesan shack namun tidak meninggalkan kesan elegan.

"Di sini saya mewakili Indonesia, bukan mewakili saya pribadi, tapi mewakili negara kita. Tanggung jawab ini luar biasa," imbuh Dea.

Sebuah busana andalan bagi Indonesia. Karena beberapa kali perhelatan ajang kecantikan, national costume alias busana nasional Indonesia kerap menjadi juaranya. Kali ini busana nasional pada Miss Grand International 2017 akan bertemakan Ibu Pertiwi: Langit adalah Ayahku, Bumi adalah Ibuku.

Busana ini merupakan sebuah mahakarya Morpachio dan Maya Ratih. Mereka menjelaskan bahwa lingkaran dalam kostum Dea diambil dari bentuk bulan. Warna biru menandakan kerajaan maritim Indonesia yang berjaya.

Sementara sayap di pundak adalah simbol kekuatan dan harapan doa dari para leluhur. Keseluruhan kostum ini mencerminkan kekuatan Indonesia sebagai tulang punggung dunia, karena memiliki kekyaan alam yang luar biasa.

"Saat melihat sketsanya saja pas ketemu mbak Maya dan mas Iki, persis seperti ini. Konsepnya mengena di hati. Jadi berharap kostum nasional ini bisa merepresentasi Indonesia di mata dunia. Jadi saya minta kembali, untuk vote, agar kostum nasional Indonesia bisa kembali menang," tukas Dea.

Terus berjuang untuk Indonesia, Dea Goesti Rizkita. Semoga mahkota juara Miss Grand International 2017 menjadi hasil akhir dari kerja keras dan persiapan yang telah dilakukan selama ini.