Aset Indra Kenz Disita, Hotman Paris Pertanyakan Tas Mewah Milik Kekasih

Hotman Paris menanyakan tas mewah dan berlian kekasih Indra Kenz yang belum disita pihak berwajib (instagram/@vanessakhongg)... Selengkapnya

Fimela.com, Jakarta Indra Kenz resmi dinyatakan sebagai tersangka atas kasus penipuan investasi Binomo. Imbas penangkapan, beberapa aset Indra Kenz kemudian disita pihak berwajib.

"Jadi sebagian yang dilaporkan sudah dilakukan penyitaan. Dan beberapa dalam waktu dekat akan dilakukan penyitaan," ungkap Brigjen Ahmad Ramadhan, Karopermas Divisi Humas Polri kepada Hotman Paris, yang diunggah di Instagram sang pengacara, Senin (14/3/2022).

Hotman pun penasaran mengenai aset berharga apa saja yang belum disita pihak berwajib. Mendengar pertanyaan itu, Ahmad Ramadhan menjelaskan segala aset yang berkaitan dengan Indra akan segera disita.

"Lamborghini dan segala macam itu dalam waktu dekat akan diekspos kembali oleh penyidik," lanjutnya. "Tapi belum disita? Nanti keburu dijual lagi," tanya Hotman Paris. "Tidak kok," ujar Ramadhan.

Uang yang Disita

Selanjutnya Hotman Paris bertanya pada Ahmad Ramadhan mengenai berapa banyak uang Indra Kenz yang sudah disita pihak berwajib.

"Bukti transfer, rekap deposit. Di sini baru didata Rp 30 miliaran saja. Masih berproses di Mabes Polri artinya belum selesai pendalaman oleh penyidik masih berlangsung," beber Ramadhan. "Masih kecil itu Rp 30 miliar," ujar Hotman.

Rupanya, uang keluar masuk tak hanya melalui transferan. Namun ada juga yang cash. "Baru kemaren pacarnya dilakukan pemeriksaan, dalam penelusuran memang baru ada dana yang disalurkan. Jadi kemungkinan penyaluran itu tidak melalui transfer, kemungkinan seperti itu (cash). Karena dari aliran dana ke pacarnya itu hanya 10 juta," tambah Ramadhan.

Barang Kekasih Indra Kenz Belum Disita

Selain itu, Hotman Paris menanyakan barang-barang milik kekasih Indra Kenz yang hingga kini belum juga disita. Ramadhan pun menegaskan semua masih dalam proses.

"Itu tas Hermes nya, berliannya tidak disita?" tanyanya. "Belum. Kita masih melakukan proses yang lainnya," jawab Ramadhan.