Potret Acara Mapag Panganten Via Vallen dan Chevra Yolandi

Fimela.com, Jakarta Akhirnya, setelah menjalani beberapa rangkaian dengan adat Jawa, Via Vallen dan Chevra Yolandi menggelar acara pamungkas, yaitu Mapag Pangantin. Acara berlangsung pada Minggu (17/7/2022) di Alun-Alun Kota Sidoarjo, Jawa Timur.

Acara Mapag Pangantin ini menjadi rangkaian penutup acara yang dimulai sejak 13 Juli lalu. Menurut Via, acara ini sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhurnya.

"Ibunda Via Vallen beserta neneknya berasal dari Sunda Tegalega, Bandung, Jawa Barat," ungkap Ramzi saat siaran langsung.

Mapag Pengantin adalah rangakaian adat Sunda. Dibuka dengan nyanyian Sunda 'Panganten Anyar' dan beberapa rangkaian. Pelantun lagu Sayang itu juga mengungkapkan alasannya menggelar acara Mapag Pengantin.

Berikut beberapa potret acara Mapag Panganten Via Vallen yang digelar di kota kelahirannya, Sidoarjo Jawa Timur.

TERKAIT: Fashion Hijau, 5 Jenama Fashion yang Mengutamakan Keberlanjutan

TERKAIT: Parade Kebaya di Festival Film Indonesia 2025, Ada Maudy Ayunda Harleyava Princy, hingga Freya JKT48

TERKAIT: Rekomendasi Kado Akhir Tahun Paling Stylish untuk Orang Tersayang dari Ami Holidays

TERKAIT: Gaya Winona Willy, Ibu Dua Anak yang Tetap Stylish di Setiap Momen

TERKAIT: 7 Gaya Figur Publik Tampil Glamor di Pesta Ulang Tahun ke-70 Kris Jenner, Mariah, Pangeran Harry, Meghan Markle hingga Mariah Carey

TERKAIT: Pesona Bak Dewi, Tasya Farasya Tampil Anggun dalam Balutan Gaun Sapto Djojokartiko di JFW 2026

TERKAIT: Potret Manglingi Denada Jadi Pengantin Bergaun Merah dan Makeup Bold Berlipstik Merah

TERKAIT: 6 Potret Jisoo BLACKPINK Tampil Edgy Micro Bangs di Pemotretan, Aura Feminin Berevolusi Menjadi Bold Misterius

TERKAIT: Shandy Aulia Pakai MUA Demi Tampil Cantik Paripurna untuk Foto Paspor, Pulas Clean Makeup yang Fresh

TERKAIT: Tasya Farasya Tampil Anggun dengan Soft Glam Makeup Look, Inspirasi Tampilan Elegan untuk Segala Momen

Diakhir acara rangkaian pernikahannya, Via Vallen dan Chevra menggelar acara Mapag Pangantin Minggu (17/7/2022). Acara ini juga bisa diartikan sebagai ungkapan rasa hormat kepada sang ibu.

[Fimela] Via Vallen dan Chevra Yolandi Mapag Pangantin — Via Vallen dan Chevra Yolandi. (Hak Cipta: Ekslusif Indosiar/Budy Santoso@Kapanlagi.com)... Selengkapnya

Mapag adalah salah satu rangkaian yang ada di pernikahan adat Sunda. Mapag Pangantin terdiri dari dua kata yaitu Mapag yang artinya menjemput atau menyambut sedangkan Pangantin adalah pengantin.

Mapag Pangantin bisa diartikan sebagai salah satu prosesi ritual untuk menyambut pengantin pada masyarakat Sunda. Melansir dari kabar-banten.com, Mapag Panganten merupakan prosesi yang dilakukan sebelum pengantin naik ke atas pelaminan.

Acara dibuka dengan penari lengser hinga prosesi siraman. Sebelumnya, Via menggelar acara pernikahan dengan mengusung adat Jawa.

Acara dimulai pukul 15.00 WIB dan disiarkan langsung Indosiar dan Vidio.com dari Alun-Alun Sidoarjo, Jawa Timur.

Via mengaku sangat dekat dengan sang nenek yang biasa disebut dengan Ema. Bahkan, ia tak kuasa menahan air matanya ketika menceritakan kenangan saat nenek meninggal dunia.

Via Vallen menjelaskan, bahwa ibundanya, Rosida meminta sendiri upacara khas Sunda untuk menghormati sang nenek.

'Akhirnya, gimana kita pikir agar semua ikut bahagia, makanya kita pakai adat Jawa dan Sunda. Makanya acara ini terselenggara,' kata Via Vallen dalam acara tersebut.

Berikut beberapa potret acara Mapag Pangantin Via Vallen dan Chevra Yolandi sebagai bentuk menghormati neneknya. Berbagai prosesi dijalani Via dan Chevra dalam acara ini. Acara ini juga sebagai acara penutup semua rangkaian yang digelar sejak Rabu 13 Juli lalu.

Potret Acara Mapag Panganten Via Vallen dan Chevra Yolandi

Diakhir acara rangkaian pernikahannya, Via Vallen dan Chevra menggelar acara Mapag Pangantin Minggu (17/7/2022). Acara ini juga bisa diartikan sebagai ungkapan rasa hormat kepada sang ibu.

Mapag adalah salah satu rangkaian yang ada di pernikahan adat Sunda. Mapag Pangantin terdiri dari dua kata yaitu Mapag yang artinya menjemput atau menyambut sedangkan Pangantin adalah pengantin.

Mapag Pangantin bisa diartikan sebagai salah satu prosesi ritual untuk menyambut pengantin pada masyarakat Sunda. Melansir dari kabar-banten.com, Mapag Panganten merupakan prosesi yang dilakukan sebelum pengantin naik ke atas pelaminan.

Acara dibuka dengan penari lengser hinga prosesi siraman. Sebelumnya, Via menggelar acara pernikahan dengan mengusung adat Jawa.

Acara dimulai pukul 15.00 WIB dan disiarkan langsung Indosiar dan Vidio.com dari Alun-Alun Sidoarjo, Jawa Timur.

Via mengaku sangat dekat dengan sang nenek yang biasa disebut dengan Ema. Bahkan, ia tak kuasa menahan air matanya ketika menceritakan kenangan saat nenek meninggal dunia.

Via Vallen menjelaskan, bahwa ibundanya, Rosida meminta sendiri upacara khas Sunda untuk menghormati sang nenek.

'Akhirnya, gimana kita pikir agar semua ikut bahagia, makanya kita pakai adat Jawa dan Sunda. Makanya acara ini terselenggara,' kata Via Vallen dalam acara tersebut.

Berikut beberapa potret acara Mapag Pangantin Via Vallen dan Chevra Yolandi sebagai bentuk menghormati neneknya. Berbagai prosesi dijalani Via dan Chevra dalam acara ini. Acara ini juga sebagai acara penutup semua rangkaian yang digelar sejak Rabu 13 Juli lalu.

Popular

Faktor Utama yang Menentukan Kapan Anak Anda Akan Mengambil Langkah Pertamanya

5 Aktivitas Seru Ini Tingkatkan Perkembangan Balita Secara Optimal

Sering Radang Tenggorokan? Ini Penyebab Tersembunyi yang Sering Diabaikan Perempuan Aktif

5 Cara Merawat Kesehatan Tenggorokan di Musim Hujan: Dari Pemilihan Minuman hingga Pola Napas