Cerita Prilly Latuconsina Kariernya Pernah Disabotase, Sampai Nangis Setiap Berdoa

Saat itu, nama Prilly Latuconsina memang selalu disandingkan dengan seorang aktor lawan mainnya. Karenanya, banyak brand yang berusaha memanfaatkan popularitas Prilly dan lawan mainnya untuk terlibat dalam iklan.

Diketahui oleh Prilly Latuconsina bahwa pernah ada brand yang menawarkan kepada dirinya dan dan si aktor untuk dipasangkan sebagai brand ambassador, dengan bayaran yang cukup fantastis.

"Ternyata, gara-gara si brand-brand ini selalu ingin menyatukan aku sama satu orang ini di iklan, karena mungkin bakalan bagus, bakalan viral," tutur Prilly Latuconsina.

"Tapi manajemen orang itu atau siapa pun, itu ngasih brand pilihan, 'gue enggak mau talent gue disatuin sama Prilly, so lo harus pilih mau talent gue atau Prilly?'" imbuhnya.

Sepanjang waktu tersebut, Prilly Latuconsina selalu menangis dalam doanya. Ia benar-benar merasa teraniaya dengan aksi manajemen aktor tersebut yang telah mematikan kariernya di satu sisi.

Hingga pada satu ketika, ia merasa doanya mulai terkabul dengan adanya tawaran iklan yang masuk kepadanya. "Di 2017 atau 2018, aku dapat iklan dengan jumlah yang sangat gede. Aku akhirnya bisa bangun rumah. Terus sampai detik ini, aku BA banyak brand," tuturnya.

Prilly pun merasa itu semua terjadi karena doa yang dipanjatkan selama ini. "Kekuatan doa juga. Karena aku inget banget itu, aku tuh ada momen di mana bertahun-tahun doa selalu nangis karena aku ngerasa dianiaya, dijahatin begitu. Selalu doa nangis. Dan kata-kata aku berdoa nggak pernah ganti," paparnya.

Bahwa dalam setiap ujian pasti ada hikmahnya, dan hal itulah yang kemudian dirasakan oleh Prilly Latuconsina. Karena sekarang ini Prilly justru bangga karena namanya besar bukan karena gosip, tetapi prestasi.

"Dan aku bisa membuktikan ke banyak orang dan ke diri aku sendiri bahwa aku terkenal bukan karena digosipin berpasangan dengan siapa. Aku terkenal karena my work, my acting," ucap Prilly Latuconsina.