Koleksi Pakaian untuk Aktivitas Outdoor Terbuat dari Kain Tree Climate yang Ramah Lingkungan

Fimela.com, Jakarta Ketika melakukan kegiatan outdoor pakaian yang nyaman dan aman memang menjadi pilihan tepat karena cuaca yang kerap kali berubah-ubah. Namun, tak hanya itu sebaikanya pakaiannya pun harus ramah lingkungan karena industri fashion penyumbang limbah terbesar.

Untuk itu, Lenzing yang merupakan produsen serat khusus berbahan dasar kayu terkemuka di dunia, meluncurkan koleksi kain Tree Climate dari TENCEL™.

Koleksi yang dikurasi oleh inovator kain untuk pakaian outdoor David Parkes dan Marco Weichert, pada perhelatan Performance Days di Munich ini menghadirkan beragam kain untuk lapisan dasar, tengah, dan luar yang menawarkan performa berkualitas yang melekat pada tiap jenisnya yang terbuat dari serat TENCEL™ Lyocell berbahan dasar kayu untuk produksi pakaian untuk aktivitas outdoor.

Koleksi yang berlapis ini memampukan terciptanya material yang bebas bahan sintetis sebagai solusi untuk cuaca yang berubah-ubah. Dampak lingkungan dari serat ini menjadi salah satu yang paling rendah di antara semua bahan menurut indeks Higg Materials Sustainability, sebuah instrumen yang digunakan dalam industri tekstil untuk mengukur dan mengomunikasikan dampak lingkungan dari bahan yang digunakan untuk pakaian outdoor.

“Kami sangat bangga dapat meluncurkan koleksi kain Tree Climate dan menampilkannya di Performance Days, pameran kain fungsional terkemuka di Munich pada hari ini,” kata Andreas Gürtler, Senior Manager of Global Business Development Active Sportswear di Lenzing dalam siaran pers yang diterima Fimela.

Adreas mengatakan serat Sera memiliki artibut performa tinggi dan rasa halus yang luar biasa, juga dapat terurai kembali ke alam. Dikombinasikan dengan serat carbon-zero, koleksi kain ini siap untuk membawa perubahan positif untuk pakaian aktivitas outdoor dan lingkungan.

TERKAIT: Inovasi Material Sepatu Ramah Lingkungan untuk Fashion Berkelanjutan

Membawa dampak positif untuk aktivitas outdoor melalui inovasi dan kolaborasi

Pencinta alam memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Sumber dan dampak lingkungan pada akhir siklus penggunaan suatu produk sering kali menjadi topik utama yang dekat dengan hati mereka ketika memilih pakaian untuk menunjang kegiatan outdoor.

Melalui kolaborasi dan inovasi dengan ahli yang inspiratif, David Parkes dan Marco Weichert, Lenzing mampu menjamin performa dari bahan yang digunakan pada pakaian untuk aktivitas outdoor, sekaligus memastikan dampak lingkungan yang positif.

Marco Weichert, Founder of Performance Days dan CEO of Weichert Agencies menyampaikan keberlanjutan telah menjadi syarat minimum untuk pasar perlengkapan outdoor. Industri ini membutuhkan serat yang tidak mempengaruhi iklim, berbasis alam dan memiliki fungsi dari sumber alami tersebut.

“Lenzing menyediakan beberapa dari serat terbaik untuk pasar yang aktif ini dengan koleksi TENCEL™ Tree Climate. Koleksi ini menawarkan serat yang berbasis alam dan mampu terurai dengan atribut fungsi yang luar biasa seperti kontrol iklim dan manajemen kelembapan. Saya sangat senang bahwa saya mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembuatan koleksi ini dan saya yakin koleksi ini akan berjalan dengan baik,” katanya.

Pakaian yang menunjang performa outdoor mendefinisikan produknya melalui tekstil yang inovatif dan praktis, dan konsumen telah mengakui hal ini selama beberapa dekade. Produk ini menjadi pemimpin dalam pengembangan tekstil, dan telah mengambil peran tersebut dengan akuntabilitas dalam keberlanjutan tekstil dan kesadaran lingkungan.

“Saya terinspirasi dengan keberlanjutan generasi serat TENCEL™ saat ini, serta estetikanya yang menarik, karakteristik termal serta kenyamanan yang luar biasa,” tambah David Parkes, Founder and CEO of Concept III.

#women for women