Ivan Gunawan Persembahkan Show Terakhir sebelum Tinggal di Luar Negeri, Pamerkan Koleksi Lebaran Terinspirasi Kenangan Masa Kecil

Fimela.com, Jakarta Presenter sekaligus desainer Ivan Gunawan memamerkan koleksi busana lebaran 2024 dari jenama modest miliknya yakni, Hijab Mandjha Ivan Gunawan. Presentasi ini menjadi persembahan terakhir dari sang mega bintang tersebut sebelum pindah ke luar negeri.

“Ini menjadi koleksi terakhir saya sebelum mencoba peruntungan untuk tinggal di luar negeri dalam waktu dekat,” ucap Ivan Gunawan dalam konferensi pers di Hotel Borobudur Jakarta, pada (24/1).

Ivan Gunawan tidak membantah kalau rencana pindahnya ke luar negeri karena kecewa atas teguran Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) terhadap dirinya. Namun di samping itu, peristiwa ini juga menyadarkannya agar lebih fokus ke industri fashion. Dia berharap keputusannya itu dapat menjadi langkah awal memperluas pangsa pasar ke luar negeri. Sementara itu, Ivan masih tutup mulut terkait tujuan pasti negara yang akan disinggahi.

“Target aku diundang salah satunya bisa diundang oleh departemen store di Paris dan buka fashion show di sana. Jadi harapanku tinggal di sana adalah bisa lebih nyaman berkreasi dan bagaimana caranya goes to global,” kata Ivan Gunawan.

TERKAIT: Miss Mega Bintang Indonesia 2024 Hadir Cari Sosok Terbaik dari Berbagai Provinsi di Indonesia

TERKAIT: Wakili Indonesia, Vania Agustina Juarai World Top Model 2024 di Monaco dan Bakal Berkarier di Milan

Bercerita Tentang Kenangan Masa Kecil di Rusia

Sebanyak 50 looks dari Mandjha Hijab Ivan Gunawan Raya Collection 2024 dipamerkan di hotel yang menjadi tempat pertamanya menggelar fashion show. Koleksi tersebut ia beri nama “Light of Treasure”.

Bagi Ivan, apa yang dilalui dalam hidup adalah harta yang tak ternilai, begitu pula kenangan masa kecilnya selama tinggal di Rusia. Kenangan tersebutlah yang menginspirasi kreativitasnya dalam meluncurkan koleksi Raya 2024 ini.

“Ini annual show Hijab Mandjha Raya Collection yang ke 7. Terinspirasi dari perjalanan hidupku, yang aku anggap sebagai ‘treasure’. Aku pernah kecil di Rusia, dan aku lihat peradaban agama Islam juga kuat di Rusia. Ada mesjid, matrioska, dan abjad Rusia yang khas. Tulisan Mandjha kali ini menggunakan abjad Rusia,” lanjut Ivan.

Kultur dan cara berpakaian sebagian wanita Rusia yang modest pun dituangkan dalam koleksi Raya 2024 ini. Seperti salah satunya Babushka (Grandma) yang menutup sebagian rambutnya dengan kerudung.

Selain itu, Ivan juga mengaplikasikan motif wajik atau argyle dari Fabergé Egg yang sangat terkenal dari St. Petersburg, sebagai motif yang dominan di koleksi Hijab Mandjha kali ini. Dihiasi juga dengan motif-motif floral khas ornamen interior Winter Palace di St. Petersburg. Sementara boneka Matrioska muncul sesekali sebagai pelengkap motif print. Sebagai variasi, Ivan juga menambahkan sedikit unsur Maroko untuk memperkuat kultur Islam dari negeri Sahara.

Bagian menarik dalam koleksi kali ini adalah Ivan juga menambahkan motif historical dari kenangannya masa kecil. Logo Mandjha Ivan Gunawan diubah menjadi huruf alfabet Rusia.

Mood Rancangan Bernuansa Gypsy Look

Secara keseluruhan, koleksi Light of Treasure ini hadir dengan mood rancangan bernuansa Gypsy look, dengan elemen seperti rompi, blus panjang berlengan peasant, rok-rok gathered bertingkat yang mekar cantik, gaun-gaun panjang bertingkat, dan celana-celana palazzo yang memberi look sedikit lebih edgy.

Sentuhan glamor khas Ivan pun turut dituangkan melalui rompi-rompi dengan detail sequin, serta aplikasi kristal yang menambah kesan eksklusif pada koleksi Raya-nya.

Selain detail-detail tersebut, Ivan juga dengan cermat memilih bahan-bahan yang ringan dan tidak mudah lecek agar nyaman dikenakan setiap orang di segala situasi.

“Di Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, cara kunjung mengunjungi saat berlebaran bermacam-macam, ada naik motor, naik angkutan, atau ber-rombongan dalam satu mobil. Makanya bahan yang aku pilih di sini yang nyaman untuk dipakai, enggak mudah lecek atau kusut," kata Ivan.

Palet warna yang dihadirkan pun cukup beragam. Mulai dari warna-warna pastel yang lembut, warna earthy, hingga monokrom.

Deretan Aksesoris Tas Jadi Primadona

Yang menjadi primadona dalam peragaan kali ini adalah aksesoris tas. Ada total 20 koleksi tas yang baru diluncurkan dengan desain yang timeless dan elegan. Koleksi tasnya didominasi dengan bahan kulit dan warna-warna netral seperti hitam, coklat, dan krem. Ada juga pilihan warna lime nyentrik yang cocok untuk pesta.

Penampilan para model juga dipercantik oleh Ivan Gunawan Cosmetics, yang secara bersamaan meluncurkan pula ALYSIA BROW PENCIL dalam dua pilihan warna; Moonstone Black dan Desert Blend.

Eksplorasi Ivan Gunawan tidak hanya berhenti di Hijab Mandjha. Bersama Sinar Raya Yogyakarta (SRY), Ivan meluncurkan kompor kaca dengan pilihan warna yang terinspirasi dari Hijab Mandjha. Harga kompornya pun cukup terjangkau, yakni Rp500 ribu dan bisa dicicil 3 kali. “Aku ingin berkontribusi kepada ibu ramah tangga untuk bisa lebih peduli kesehatan keluarga lewat masak dari rumah,” ungkap Ivan.

Koleksi Light of Treasure” dari Mandjha Hijab Ivan Gunawan sendiri ditaksir mulai Rp350 ribu sampai Rp2,5 juta. Bagi Sahabat Fimela yang tertarik, bisa membelinya dengan sistem pre-order (PO) mulai tanggal 24 Januari 2024 di website hijabmandjha.com dan customer service Hijab Mandjha yang ada di seluruh kota di Indonesia.