Dita Karang Debut Solo di Jakarta Fashion Week 2026, Tampil dalam Busana Ramah Lingkungan Bertema Laut dari Sejauh Mata Memandang

Fimela.com, Jakarta Setelah sukses debut sebagai solois dengan single “Love So Sweet” pada 24 Oktober 2025, Dita Karang, mantan anggota girlgroup SECRET NUMBER, kembali membuat kejutan dengan langkah karier terbarunya. Tak lama setelah perilisan lagu perdananya, Dita tiba di Jakarta dan langsung mencuri perhatian publik lewat penampilan istimewanya di ajang Jakarta Fashion Week (JFW) 2026, pada 28 Oktober 2025.

Tampil sebagai penari profesional dalam peragaan busana Sejauh Mata Memandang, Dita menghadirkan performa yang memukau, perpaduan energi, keanggunan, dan ekspresi artistik yang menegaskan pesonanya sebagai seorang performer serba bisa. Bukan hanya penyanyi, Dita juga menunjukkan kemampuan panggung yang kuat dan karisma natural yang berhasil memikat seluruh penonton.

Dalam kesempatan itu, Dita mengenakan dua busana berbeda dari koleksi terbaru Sejauh Mata Memandang bertajuk “Larung”, yang mengangkat tema laut, keindahan biota laut sekaligus pesan kuat tentang krisis ekologi yang tengah mengancamnya.

Pada penampilan runway, Dita tampil memukau dalam gaun putih bertekstur renda dengan potongan asimetris, dihiasi cape lembut yang menjuntai seperti ombak. Siluetnya memancarkan kelembutan namun tetap menyiratkan kekuatan, seolah menggambarkan laut yang indah tapi rapuh. Gerak tari Dita yang mengalir seirama dengan visual ombak di layar menambah kesan magis pada keseluruhan pertunjukan.

TERKAIT: 3 Desainer Asia Tenggara Perlihatkan Koleksi Dramatis di Jakarta Fashion Week 2026

TERKAIT: Dari Limbah Menjadi Karya, 5 Desainer Indonesia Hadirkan Koleksi Sustainable di Jakarta Fashion Week 2026

TERKAIT: Kain Serat Selulolsa yang Ramah Lingkungan Hidupkan Tren Mode Berkelanjutan di Jakarta Fashion Week 2026

Didapuk Jadi Muse Sejauh Mata Memandang untuk Koleksi “LARUNG”

Sementara pada penampilan pertamanya saat bertemu dengan media, Dita tampil lebih santai namun tetap tematik dalam mini dress biru bermotif biota laut yang dipadukan dengan outerwear kimno sheer bergradasi biru dan kuning.

Look ini menampilkan sisi cerah dan penuh kehidupan dari laut, menggambarkan keberagaman ekosistem bawah laut yang menjadi inspirasi utama koleksi Larung. “Aku merasa senang dan terhormat diberi kesempatan menjadi muse Sejauh Mata Memandang,” kata Dita Karang kepada FIMELA.

Suara untuk Menjaga Pelestarian laut

Melalui koleksi ini, Sejauh Mata Memandang ingin mengingatkan publik bahwa laut, yang merupakan sumber kehidupan manusia kini berada di titik kritis. “Tahun ini kita sudah memasuki masa di mana laut banyak yang tercemar, karang rusak, dan ekosistem terganggu. Koleksi ini kami buat sebagai doa dan harapan agar laut kembali pulih,” ungkap Chitra Subyakto, sang desainer.

Dirancang menggunakan material ramah lingkungan dengan motif bergambar paus, hiu, dan plankton, Larung menjadi representasi keindahan sekaligus keprihatinan terhadap alam. Kolaborasi bersama creative director Ferry yang sudah berjalan lebih dari satu dekade ini menandai kesinambungan antara seni, fashion, dan aktivisme lingkungan.

Dita Karang pun berhasil menjelma menjadi simbol dari pesan tersebut, anggun, kuat, dan penuh empati. Sebuah penampilan yang bukan sekadar fashion show, tetapi juga seruan lembut untuk menjaga lautan tetap hidup.