Happy Food, Happy Soul: Menikmati Setiap Gigit Camilan Enak dan Sehat dengan Semangat The Joy of AND

Bali selalu dikenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya. Namun, ada satu hal yang sering terlupakan, melimpahnya hasil bumi Nusantara seperti mete, beras merah, sorgum hingga gula lontar belum dimanfaatkan optimal. Hasil bumi ini seringnya dijual dalam bentuk curah yang tidak memberikan nilai adil bagi para petani. 

Gagasan tentang bagaimana jika hasil bumi ini diolah menjadi makanan sehat dan lezat di Bali pun hadir lewat YAVA. Nama ‘YAVA’, yang berasal dari bahasa Sanskerta dan berarti whole grains serta good fortune, merefleksikan akar budaya lokal sekaligus komitmen pada hidup sehat yang menyeluruh. Tidak sekadar menghadirkan camilan sehat, YAVA membangun kemitraan langsung dengan petani di Bali dan Indonesia Timur, memastikan perdagangan yang adil, serta membuka peluang bagi pemberdayaan perempuan.

Lebih dari sekadar brand, YAVA ingin menjadi gerakan yang membuktikan bahwa makanan sehat bisa tetap enak, menyenangkan, sekaligus bermakna. Setiap produk lahir dari bahan baku lokal, menggabungkan tradisi dengan inovasi, dan menghadirkan pengalaman baru dalam gaya hidup sehat tanpa kompromi antara rasa dan nutrisi.

Salah satu langkah paling berani YAVA adalah membangun konsep farm-to-snack langsung di desa. Artinya, bukan hanya membeli bahan baku, tapi juga menghadirkan pabrik skala kecil di dekat sumbernya. Dari mengeringkan mete saat musim hujan hingga menjaga kualitas sorgum, setiap proses penuh tantangan. Namun, justru di situlah letak kekuatan YAVA: menghadirkan rantai pasok yang lebih singkat, rasa yang lebih segar, sekaligus menguatkan ekonomi pedesaan.

Lebih dari sekadar keberlanjutan bahan, YAVA percaya bahwa sustainable sourcing juga soal manusia. Dengan membangun fasilitas produksi di desa, YAVA tidak hanya menghadirkan produk untuk dijual, tetapi juga menciptakan lapangan kerja yang layak. 

Menariknya lagi, perempuan menjadi motor penggerak utama. Banyak supervisor dan pemimpin produksi di YAVA adalah perempuan yang memulai kariernya dari lini produksi. Melalui pelatihan dan lingkungan kerja yang bermartabat, YAVA membuktikan bahwa ketika perempuan maju, seluruh komunitas ikut berkembang.

Mengapa harus memilih antara makanan enak atau sehat, kalau bisa menikmati keduanya? Inilah semangat The Joy of AND yang dibawa YAVA.

Produk-produk YAVA dibuat tanpa pengawet, MSG, atau pewarna buatan. Tidak ada proses penggorengan, semua dipanggang. Jadi, rasa tetap lezat tanpa kehilangan nutrisinya. Prinsip YAVA dirangkum dalam tiga pilar utama:

• Flavor Makers: menggunakan bahan alami Indonesia seperti kelapa, pisang, dan gula lontar untuk menciptakan rasa yang otentik dan memanjakan lidah.
• Nutri Powerhouse: setiap produk dirancang sebagai sumber nutrisi seimbang seperti protein, serat, lemak sehat, dan karbohidrat. Tidak ada kalori kosong.
• Neverevers: komitmen untuk tidak menggunakan bahan tambahan berbahaya seperti MSG, pengawet, pewarna buatan, alkohol, maupun produk hewani.

YAVA berhasil membuktikan bagaimana produknya bisa diterima pasar. Survei pada 369 responden di kota-kota besar Indonesia menunjukkan YAVA Granola menempati posisi nomor satu dalam hal awareness (74,3%) sekaligus konsumsi aktual (73,7%). Granola YAVA bahkan fleksibel dinikmati: 50,3% responden menjadikannya sarapan, sementara 47,9% memilihnya sebagai camilan sehat.

Tren ini menunjukkan bahwa makanan sehat tidak lagi dipandang sebagai kompromi, tetapi pilihan yang menyenangkan dan mudah diakses.

Setiap produk YAVA lahir dari satu visi sederhana, membuat momen ngemil jadi menyenangkan sekaligus menyehatkan. Ada Granola yang sudah jadi andalan banyak keluarga, YA’Bites yang playful, hingga inovasi terbaru, YA’Bar. Semuanya diciptakan untuk memberi keseimbangan rasa, nutrisi, dan kepraktisan.

Untuk pagi yang sibuk, YAVA menghadirkan Go’Nola (on the go granola)  dan varian granola tanpa  tambahan gula maupun minyak. Untuk energi di sela aktivitas, YA’Bites dan YA’Bar siap jadi pilihan. Tidak ketinggalan Granola Puffs, Krispi Puffs, Popcorn, dan Kacang Mede khas YAVA yang bisa jadi teman ngemil tanpa rasa bersalah.

Dan khusus untuk YA’Bar, camilan ini benar-benar definisi ulang dari camilan bar sehat. YA’Bar memiliki ukuran lebih besar 40%, mengandung 5x lebih banyak oat, diperkaya dengan 13% kacang mete asli, serta manis alami dari gula lontar berindeks glikemik rendah. Hasilnya adalah camilan yang bukan hanya bikin kenyang lebih lama, tapi juga memuaskan selera dan memberi energi yang stabil. Cocok sebagai sarapan praktis, pengisi tenaga usai olahraga, atau teman ngemil di tengah hari yang sibuk.

YAVA bukan hanya soal produk, tapi menjadi mitra gaya hidup sehat. Lewat podcast bersama ahli gizi bersertifikat, YAVA menghadirkan edukasi dari sains nutrisi yang kompleks jadi konten ringan, seru, dan bisa langsung dipraktekkan. Tujuannya sederhana, yaitu sebagai jembatan jarak antara sekadar ‘tahu mana yang sehat’ dan ‘benar-benar menjalaninya dengan rasa bahagia’. 

Semua langkah ini lahir dari keyakinan bahwa makanan bukan hanya soal mengenyangkan, tetapi juga soal merawat tubuh, memberdayakan komunitas, dan menjaga bumi. Dengan semangat Happy Food, Happy Soul, YAVA ingin mengajak lebih banyak orang untuk merayakan hidup sehat yang menyenangkan tanpa harus memilih antara enak atau bergizi. Karena di YAVA, jawabannya selalu The Joy of AND.

Temukan informasi lebih lengkap tentang YAVA dan produk unggulannya dengan mengunjungi https://yavabali.com/. Jangan lupa follow Instagram,  Tiktok  dan Youtube@yavabali untuk mendapatkan update informasi paling baru!