Membahayakan Kesehatan, Ini 5 Alasan untuk Tidak Memangku Laptop Lagi

Ketika kamu memangku laptop, gelombang mikro dari sinyal internet yang diterima laptop akan memancarkan radiasi dari gelombang elektromagnetik yang akan berdampak langsung pada organ reproduksimu karena letaknya sangat dekat dengan laptop yang dipangku. 

Kedekatannya dengan sistem reproduksi akan menimbulkan risiko pada jumlah sperma para pengguna pria dan pelepasan sel telur para pengguna wanita. Selain itu, sebuah penelitian yang dilakukan oleh American Society for Reproductive Medicine, dikutip dari vesttech.com, menemukan fakta juga bahwa memangku laptop dapat memengaruhi kesuburan.

Dilansir dari vesttech.com, peneliti Swiss, Drs. Andreas Arnold dan Peter Itin dari University Hospital Basel menemukan fakta bahwa laptop yang panas dapat menyebabkan kerusakan kulit di pangkuanmu dan dapat berkembang menjadi kanker kulit. 

Klaim tersebut juga didukung oleh pendapat dari dokter kulit Anthony Mancini yang mengatakan bahwa peradangan kulit yang berkepanjangan berpotensi meningkatkan kemungkinan kanker kulit sel skuamosa, yang lebih agresif daripada bentuk kanker kulit yang lebih umum. Selain itu, karena memangku laptop sangat dekat dengan organ reproduksi, maka risiko kanker testis dan ovarium juga bisa terjadi. 

Berdasarkan artikel penelitian yang dipublikasi di Harvard Health Publishing, dikatakan bahwa membungkuk karena memangku laptop akan menyebabkan rasa sakit di leher dan punggung. Maka dari itu, ada baiknya menempatkan laptop di atas meja dan duduk secara tegak agar berdampak baik juga bagi postur seseorang.

Penggunaan laptop dalam waktu lama dapat memengaruhi kesuburan dan kemampuan perempuan dalam bereproduksi. Hal ini juga dapat menunda produksi telur dan dapat membuat mereka lebih sulit untuk hamil. 

Namun, hal ini juga berlaku pada ibu hamil yang masih sering memangku laptop di pangkuan atau perut mereka, karena radiasi dari gelombang elektromagnetik laptop akan menyebabkan masalah kesehatan pada janin yang dikandungnya. Ketika bayi tersebut lahir, mereka mungkin akan menunjukkan tanda-tanda masalah bawaan dan perkembangan.

Sebuah laporan medis telah mengemukakan fakta bahwa menempatkan perangkat seperti laptop di atas kulit untuk waktu yang lama akan menyebabkan kondisi kulit belang-belang yang tampak tidak biasa, bahkan ruam yang disebabkan oleh paparan panas jangka panjang. 

Kondisi ini umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya ketika paparannya dikurangi atau dicegah. 

Kesimpulannya, kelima alasan berikut adalah alasan yang cukup kuat untuk tidak meletakkan laptop di pangkuan, terutama ketika laptop tersebut tersambung dengan WiFi. cobalah untuk selalu meletakkan laptopmu di meja, demi menjaga kesehatanmu. 

Penulis: Chrisstella Efivania

#ElevateWomen