Sukses

Health

7 Kondisi Kulit Kepala yang Harus Kamu Perhatikan

Fimela.com, Jakarta Apakah kamu pernah memperhatikan kondisi kulit kepala, selain rambut dan kulit tubuh? Kulit kepala juga merupakan bagian tubuh yang sangat penting, karena saat kulit kepala tidak sehat, maka bisa menyebabkan gatal, ruam yang tidak nyaman, benjolan, ketombe, bahkan rambut rontok.

Ketombe adalah kondisi kulit kepala yang paling umum, tapi ada beberapa kondisi lain yang memerlukan perawatan medis. Dilansir dari goodhousekeeping.com, berikut ini adalah beberapa kondisi kulit kepala yang harus kamu perhatikan.

1. Psoriasis

Psoriasis bisa memengaruhi bagian tubuh manapun, tapi di kulit kepala adalah salah satu yang paling sulit diobati. Penumpukan sel-sel kulit menciptakan kulit bserisisk, bercak-bercak yang bisa terasa gatal, sakit, mengeras, dan berdarah.

2. Folliculitis

Folliculitis pada dasarnya adalah peradangan pada folikel rambut, muncul sebagai benjolan nanah kecil yang tersebar di seluruh kulit kepala, akan terlihat seperti jerawat. Benjolannya kadang terasa perih.

 

 

3. Seborrheic Dermatitis

Ini adalah salah satu kondisi kulit kepala yang paling umum. Bentuknya bercak merah dan gatal dengan sisik berminyak pada bayi atau ketombe pada orang dewasa.

Kondisi ini tidak menular. Sayangnya, kondisi ini juga sering datang dan pergi dengan pemicu seperti stres dan perubahan musim, biasanya lebih buruk di cuaca yang dingin. Kondisi ini bisa muncul di wajah, telinga, dan dada.

4. Rambut rontok

Rambut rontok bisa disebabkan karena beberapa alasan, dokter harus melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh. Tapi biasanya karena faktor genetika, obat-obatan, peradangan, kelainan hormonal, dan kerapuhan rambut.

5. Kista

Kista bisa terjadi pada kulit kepala, sama halnya dengan organ tubuh lainnya. Kista di kulit kepala sering terjadi dan mudah dikenali, karena benjolannya sebesar marmer atau anggur yang bisa kamu rasakan saat menyisir rambut. Jika kamu tidak yakin, segera berkonsultasi dengan dokter kulit.

6. Kurap

Juga disebut sebagai tinea capitis, yang adalah infeksi jamur yang biasanya terjadi pada anak kecil, tapi terkadang orang dewasa juga mengalaminya. Ruamnya biasanya menyakitkan dan bersisik, terkadang bahkan menyebabkan pembesaran kelenjar getah bening, juga bisa menyebabkan bintik-bintik botak, rambut patah, dan bintik-bintik hitam.

7. Allergic Contact Dermatitis

Ini adalah reaksi kulit kepala yang bersentuhan langsung dengan alergen. ACD biasanya menyakitkan, gatal, dan bahkan mengalir dalam beberapa kasus. Gejala kasus yang parah sering disalahartiken sebagai infeksi.

#Elevate Women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading