Sukses

Health

9 Penyebab Tumit Pecah-Pecah yang Bikin Kurang Percaya Diri

Fimela.com, Jakarta Tumit pecah-pecah merupakan masalah kaki yang paling sering terjadi. Biasanya orang dewasa akan lebih mudah terkena tumit pecah-pecah daripada anak-anak, selain itu hal ini juga lebih sering terjadi pada perempuan daripada laki-laki.

Bagi kebanyakan orang, tumit pecah-pecah bukan masalah yang cukup serius. Hal ini kerap sekali dianggap remeh oleh sebagian orang, meskipun akan merasakan ketidaknyamanan jika tidak menggunakan alas kaki.

Selain itu, tumit yang pecah bisa menjadi sangat dalam dan menyebabkan rasa sakit. Ketika kulit sensitif di bagian bawah kaki dan tumit akan menjadi terlalu kering, terkadang akan membelah dengan sendirinya. Tumit yang pecah juga membuat kita kurang percaya diri jika tidak menggunakan kaos kaki. Berikut di bawah ini beberapa penyebba tumit pecah-pecah yang bikin nggak nyaman:

1. Kulit Dehidrasi

Salah satu penyebab tumit pecah-pecah dikarenakan kulit yang kurang kelembabpan. Setelah kelembabpan menghilang, tumit akan mulai menghasilkan area tebal kulit kasar sebagai bentuk perlindungan. Pada awalnya tumit yang pecah-pecah akan terasa menjadi masalah sepele, tetapi lama kelamaan bisa menyebabkan rasa sakit saat kamu berjalan tidak menggunakan alas kaki.

2. Kapalan

Penyebab lainnya yaitu kapalan, biasanya akan menimbulkan bercak tebal kuning, kulit kering yang tumbuh di atas area kulit yang terluka. Jika kamu mengalami kapalan dan tidak segera diobati maka akan membuat kapalan pecah saat kamu berjalan.

3. Kurang Kelembabpan

Selanjutnya yang dapat menyebabkan tumit pecah-pecah adalah kurangnya kelembabpan pada area telapak kaki. Kulit di sekitar tumit memiliki jumlah kelenjar keringat yang related sedikit dan kurang elastis, sehingga seringkali menjadi kering, kasar, dan pecah-pecah.

4. Kekurangan Vitamin dan Mineral

Ternyata kekurangan vitamin dan mineral seperti zat besi dan seng dalam makanan akan berdampak buruk pada kesehatan tumit kamu lho. Ada baiknya jika kamu memperhatikan pola makan kamu.

5. Terlalu Lama Berdiri

Menghabiskan banyak waktu di luar ruangan dengana berdiri atau membuat kaki menjadi beban dapat membuat kaki kapalan. Selain itu hal ini terkadang dapat membuat tumit kaki pecah-pecah.

6. Penuaan Kulit

Kulit yang tebal, kering, dan berisisik biasanya akan kehilangan elastisitasnya seiring bertambahnya usia. Selain itu retakan seperti itu biasanya akan lebih sering terjadi seiring bertambahnya usia.

7. Kegemukan

Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada bantalan lemak di bawah tumit. Hal ini dapat menyebabkannye melebar ke samping, selain itu jika kulit kurang fleksibel akan memberi tekanan pada kaki dan membuat tumit pecah-pecah.

8. Alas Kaki

Sandal atau sepatu yang terbuka juga dapat membuat lemak di bawah lumit melebar ke samping dan meningkatkan kemingkinan terjadi retakan pada tumit. Merawat kaki kamu secara teratur merupakan hal yang penring saat mengenakan alas kaki.

9. Kebersihan

Jika kamu bukan salah satu orang yang jarang membersihkan kaki, maka akan menyebabkan tumit pecah-pecah. Meskipun kamu telah menggunakan sabun yang keras dan penggosokan yang kuat hal ini juga dapat menyebabkan masalah tersebut.

Cara Mengatasi Tumit Pecah-Pecah

  • Madu : Madu dapat bekerja sebagai obat alami untuk tumit pecah-pecah, selain itu madu juga memiliki sifat antimikroba dan antibakteri. Manfaat madu sendiri dapat membantu menyembuhkan dan membersihkan luka, serta melembabkan kulit.
  • Minyak Kelapa : Minyak kelapa sering direkomendasikan untuk kulit kering, eksin, dan psoriasis. Ini juga dapat membantu kulit kamu untuk mempertahankan kelembabpan. Selain itu menggunakan minyak kelapa setelah merendam kaki juga menjadi salah satu pilihan yang baik.
  • Balsem Tumit : Perawatan untuk tumit pecah-pecah selanjutnya adalah menggunakan balsem tumit. Balsem yang mengandung bahan untuk melembabkan, melembutkan, dan mengelupas kulit mati.

Nah itulah beberapa penyebab tumit pecah-pecah yang mungkin belum kamu tahu. Penyebab utama dari tumit pecah-pecah adalah kurangnya dehidrasi dan kurangnya vitamin. Ada baiknya kamu memperhatikan pola makan dan gaya hidup saat menggunakan alas kaki.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading