Sukses

Health

Terkesan Seperti Makan Ringan, Kurma Ternyata Berkhasiat Tekan Naiknya Asam Lambung

Fimela.com, Jakarta Pada bulan Ramadhan, buah kurma seringkali menjadi pilihan utama sebagai takjil untuk berbuka puasa. Buah ini kaya akan nutrisi dan dipercaya dapat mengembalikan energi yang hilang setelah seharian berpuasa.

Selain itu, banyak penelitian yang menunjukkan bahwa buah manis ini memiliki manfaat besar bagi pencernaan, terutama dalam mengatasi masalah lambung seperti perut kembung dan produksi asam lambung yang berlebihan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai khasiat buah kurma dalam mengatasi berbagai masalah lambung, silakan lihat penjelasannya yang disajikan pada Rabu (20/3/2024).

1. Memperlambat Produksi Asam Lambung

Kalium dan magnesium adalah unsur penting yang terdapat dalam buah kurma yang bersifat basa. Dikarenakan kandungan ini, mengonsumsi kurma dapat membantu mengurangi gejala naiknya asam lambung. Antioksidan yang terdapat dalam kurma juga dapat membantu mengurangi gejala kerusakan pada lapisan lambung. Namun, efektivitas antioksidan ini masih perlu dikonfirmasi melalui penelitian lebih lanjut.

2. Rendah Kandungan Asam

Rasa manisnya yang lezat dari kurma ternyata tidak hanya itu, tapi juga kurma terbukti memiliki kadar asam yang rendah. Oleh karena itu, bagi orang yang memiliki masalah dengan asam lambung, mengonsumsi buah ini tentunya aman. Baik dikonsumsi secara langsung maupun dalam bentuk sari, kurma tidak berpotensi menimbulkan peningkatan asam lambung.

3. Menyembuhkan Tukak lambung

Suatu keadaan dimana dinding lambung menjadi meradang disebabkan oleh produksi asam lambung yang berlebihan dikenal sebagai tukak lambung. Studi yang dilakukan oleh Journal of Ethnopharmacology, yang mencoba memberikan etanol dan kurma kepada tikus selama periode 14 hari, menyatakan bahwa kerusakan pada lambung tikus dapat diperbaiki setelah mereka mengonsumsi ekstrak kurma tipe ajwa.

4. Mencegah Terjadinya Maag

Penelitian yang dimuat dalam Middle East Journal of Digestive Disease menunjukkan bahwa buah-buahan dapat membantu mengurangi rasa tidak nyaman yang disebabkan oleh dispepsia pada sekitar 12,3% peserta penelitian. Selain itu, kandungan serat tak larut dalamnya juga membuat kurma menjadi bermanfaat bagi kesehatan lambung.

5. Mengatasi Perut Kembung

Makanan tinggi karbohidrat dan gula yang dikonsumsi secara berlebihan seringkali menjadi penyebab perut yang kembung. Hal ini karena karbohidrat dan gula tersebut menghasilkan banyak gas dalam perut yang mengakibatkan ketidaknyamanan.

Dalam situasi ini, disarankan untuk mengonsumsi kurma karena meskipun mengandung gula, jenis karbohidrat dalam buah tersebut dapat dilepaskan secara perlahan. Proses ini memungkinkan lambung untuk mencernanya dengan baik tanpa menimbulkan perut yang kembung.

Kurma Bisa Menyembuhkan Penyakit Apa Saja?

Salah satu kegunaan dari kurma adalah mencegah masalah sembelit, mengatasi gangguan pencernaan, menjaga kesehatan jantung, mengatasi anemia, meningkatkan fungsi seksual, meredakan diare, melawan kanker perut, serta mengatasi berbagai kondisi lainnya. Selain itu, konsumsi kurma juga efektif dalam meningkatkan berat badan. Nutrisi yang terkandung dalam kurma sangatlah melimpah, termasuk vitamin, mineral, dan serat.

Apakah Kurma Muda Aman untuk Asam Lambung?

Kurma bukan hanya sebagai alternatif gula karena rasanya yang manis dan kaya nutrisi, juga membantu mencegah anemia berkat kandungan zat besi yang tinggi. Untuk masalah asam lambung, ibu dapat mengonsumsi kurma muda karena tingkat keasamannya yang lebih rendah.

Berapa Banyak Makan Kurma dalam Sehari?

Penjelasan dari Dr. Zaidul Akbar menyatakan bahwa kurma memiliki khasiat yang sangat positif bagi kesehatan usus. Menurutnya, dengan mengonsumsi 7 butir kurma, tubuh akan merasakan manfaat yang signifikan. Kehidupan yang sehat merupakan impian setiap individu, karena dengan menjalani pola hidup yang sehat, kita dapat menikmati banyak aktivitas hingga akhir hayat.

Kapan Waktu yang Tepat Makan Kurma?

Mengonsumsi kurma di pagi hari sebelum beraktivitas dapat memberikan pasokan zat gula dan serat yang diperlukan oleh tubuh. Selain memberikan energi, kurma juga mampu memberikan rasa kenyang dalam jangka waktu yang cukup lama. Saat menjalani puasa, mengonsumsi kurma saat sahur dapat memberikan tambahan energi serta mengurangi rasa lapar.

Apakah Kurma Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi?

Kadar tekanan darah penderita hipertensi bisa turun dengan konsumsi kurma kering, dengan penurunan rata-rata tekanan sistolik yang lebih kecil daripada penurunan tekanan diastolik.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading