Sri Mulyani Kembali Masuk Daftar Muslim Paling Berpengaruh 2022

Kementerian Keuangan — Kunjungan Menkeu Sri Mulyani di Aceh

Fimela.com, Jakarta Nama Sri Mulyani kembali muncul dalam daftar Musim Paling Berpengaruh Dunia 2022 versi The Muslim 500. Artinya, ini menjadi kali ke-12 Sri Mulyani masuk ke daftar tersebut. Pasalnya ia telah menjadi salah satu dari Muslim Paling Berpengaruh Dunia sejak 2010 dan tidak pernah keluar dari jajaran tersebut.

Pertama kali Sri Mulyani masuk ke dalam Daftar Muslim Paling Berpengaruh Dunia pada 2010. Kala itu, Sri Mulyani berada dalam salah satu perempuan paling berpengaruh di dunia.

"Ia baru-baru ini diangkat menjadi menteri keuangan di 2019. Sejak ia diangkat, ekonomi terbesar Asia Tenggara telah menjadi salah satu ekonomi yang bertumbuh di kawasan, sebabnya karena kebijakan polisi yang baik dan situasi politik yang lebih stabil," tulis The Muslim 500 edisi 2010, dari mengutip Liputan6.com.

Tahun ini, Sri Mulyani kembali menduduki posisi yang sama. Ia menjadi wakil dari negara-negara di Asia dan bersanding dengan Raja Brunei Darussalam Sultan Hasannah Bolkiah.

TERKAIT: 8 Gaya Kartini Masa Kini Pakai Kebaya, dari Najwa Shihab, Dian Sastrowardoyo, Menlu Retno Marsudi hingga Ibu Negara Iriana Jokowi

TERKAIT: 5 Potret Sri Mulyani dan Para Eyang Putri Bertemu saat Lebaran, Seru Sambil Cerita Tentang Busana yang Dipakai

TERKAIT: Adu Gaya Megawati Soekarnoputri, Retno Marsudi dan Sri Mulyani Pakai Kebaya saat Halal Bihalal di Istana Negara

Terpilihnya Sri Mulyani

The Muslim 500 pun menyebut bahwa Sri Mulyani merupakan sosok dari pembuat kebijakan di Indonesia yang memiliki profil skala internasional.

Selama menjabat menjadi Menteri Keuangan, Sri Mulyani mampu membawa Indonesia menjadi negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara, sekaligus menjadi salah satu dari 20 negara perekonomian terbesar di dunia.

Indonesia bahkan mencatatkan perekonomian tercepat di wilayahnya. Hal ini berkat kombinasi kebijakan ekonomi politik dan stabilitas kondisi politik di Indonesia.

Kiprah Sri Mulyani di taraf internasional telah dibuktikan dengan terpilihnya sebagai Managing Director World Bank pada 2010. Pada 2016, Sri Mulyani memutuskan kembali ke tanah air untuk membenahi perekonomian Indonesia.