Perkosaan Santriwati Oleh Seorang Santri di Sedayu

Menjadi seorang santri di sebuah pondok pesantren ternama sepertinya bukan jaminan seseorang bisa menahan nafsu birahinya lho, Ladies. Hal ini terbukti dengan banyaknya kasus perkosaan yang dilakukan oleh seorang santri yang tentunya sudah belajar banyak ilmu agama sebelumnya. Salah satu contoh kasusnya adalah perkosaan yang dilakukan oleh seorang santri yang masih remaja di salah satu pondok pesantren di Sedayu.

Diberitakan dalam m.okezone.com, perkosaan ini terjadi suatu malam di pondok pesantren tempat pelaku menuntut ilmu. Pelaku yang berinisial MAK ini adalah seorang anak lelaki yang masih duduk di kelas 9 di pondok pesantren tersebut. Suatu malam, ia tidak sengaja bertemu seorang anak gadis yang juga merupakan santriwati di pondok pesantren tersebut. Anak gadis yang berinisial M ini masih duduk di bangku kelas 8.

Pertemuan tidak sengaja itu ternyata cukup membekas di hati MAK karena ia melihat M sebagai gadis yang menarik. Tubuh M yang molek membuat hasrat MAK untuk bercinta muncul dan tidak bisa ditahan lagi. Ia kemudian menarik M ke dalam sebuah kamar mandi yang ada di belakang pondok pesantren tempat mereka bersekolah. Di dalam kamar mandi itulah tempat MAK memperkosa M. Ia bahkan melakukan pemerkosaan itu hingga 2 kali.

Entah karena malu atau takut, seperti yang dikisahkan dalam indonesia.faithfreedom.org, M tidak menceritakan kejadian ini pada siapapun. Orang tua M baru curiga ketika M mengeluh daerah kewanitaannya sakit. Orang tua M ini kemudian membawa M ke rumah sakit untuk diperiksa dan dari pemeriksaan itulah diketahui bahwa M pernah diperkosa oleh temannya. Mengetahui tentang hal ini, kedua orang tua M segera melaporkan MAK ke pihak berwajib.

Oleh: Meilia Hardianti