Sukses

Lifestyle

Lawan Stigma Menstruasi, Softex Rilis Film Pendek “Ana & The Red Wings”

Fimela.com, Jakarta Dalam rangka merayakan Hari Perempuan Internasional yang jatuh setiap tanggal 9 Maret, Softex merilis film pendek yang berjudul “Ana & The Red Wings” di Sarinah, Jakarta, Jum'at (10/3/2023). Film pendek ini merupakan upaya Softex dalam  mematahkan stigma seputar pengalaman menstruasi dan mewujudkan kesadaran publik terhadap pentingnya akses kesehatan serta kebersihan menstruasi di Indonesia Timur. 

Bagi Head of Marketing Feminine and Family Care PT Softex Indonesia, Ekayani Go film pendek ini menjadi aspirasi untuk remaja putri di seluruh Indonesia, khususnya Indonesia Timur supaya mereka lebih siap dan percaya diri saat mengalami menstruasi pertama.

“Simbol red wings yang kita angkat dalam kampanye ini merupakan simbolisasi dari seorang perempuan yang menjadi dewasa pada saat menstruasi pertama,” jelasnya.

Ekayani Go juga menjelaskan bahwa film pendek ini berdasarkan realita yang dialami oleh sebagian remaja putri di Sumba ketika mereka mengalami menstruasi untuk pertama kalinya tanpa ada sanitasi yang baik dan air bersih yang memadai.

Selain untuk mengedukasi remaja putri, film pendek ini juga sebagai salah satu langkah dalam mendukung UNICEF Indonesia dalam memberikan pemahaman untuk remaja putri tentang masalah Manajemen Kesehatan Menstruasi (MKM) di Indonesia, khususnya Indonesia Timur.

Presiden Direktur PT Softex Indonesia, Kadir Gunduz pun mengungkapkan rasa senangnya bisa kembali bekerja sama dengan UNICEF Indonesia. Ia menjelaskan bahwa sebelumnya, program ini telah membawa dampak positif bagi remaja putri di Indonesia Timur. 

"Kami berharap kemitraan ini dapat membangun kesadaran masyarakat tentang masalah seputar Manajemen Kesehatan Menstruasi (MKM) serta meningkatkan kesejahteraan remaja di wilayah Indonesia Timur," jelasnya.

"Inisiatif ini juga merupakan dukungan nyata kami terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) PBB 2030,” imbuh Kadir Gunduz.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Penggalangan Dana dan Kemitraan UNICEF Indonesia, Gregor Henneka menjelaskan bahwa Softex merupakan salah satu mitra setia UNICEF Indonesia yang berkontribusi dalam mengatasi krisis menstruasi serta bersama-sama meningkatkan kualitas hidup remaja putri di Indonesia Timur.

“Kurangnya pemahaman tentang kesehatan dan kebersihan menstruasi dapat mengganggu kinerja remaja putri di sekolah dan seringkali menjadi penyebab stres dan rasa malu. Oleh karena itu, pengetahuan yang benar tentang menstruasi penting bagi remaja putri dan juga laki-laki,” paparnya.

Film Pendek yang Menyentuh

Alur cerita dari film pendek “Ana & The Red Wings” mampu menyentuh banyak orang, terutama remaja putri di Indonesia. Salah satu yang tersentuh ketika menonton film pendek ini adalah Shanna Shannon.

“Pertama kali aku nonton terharu, short movie really touch me. Sebetulnya langsung keinget saat aku turun langsung dalam program pembukaan akses air bersih bersama UNICEF. Di sana terlihat, betapa susahnya anak perempuan untuk mendapatkan air bersih. Dan hal itu berdampak pada kesehatan menstruasi mereka,” ungkap Founder of Yayasan Shanna Shannon Indonesia tersebut.

Shannon juga mengapresiasi film pendek yang dirilis oleh Softex Indonesia, karena begitu peduli dengan salah satu problem yang dialami remaja putri.

“Film pendek ini akan memberi dampak yang besar dan positif untuk remaja putri di Indonesia, khususnya di Indonesia Timur,” katanya.

Perempuan yang berprofesi sebagai penyanyi tersebut juga mengatakan bahwa menstruasi pertama merupakan pengalaman yang istimewa.

“Pengalaman menstruasi pertama sesuatu hal yang istimewa. Karena menstruasi merupakan salah satu kodrat kita sebagai perempuan,” kata Shannon.

Ia juga berpesan kepada semua orang, khususnya remaja putri di Indonesia agar selalu menjaga kebersihan tubuh dan kesehatan agar jiwa menjadi sehat.

“Nikmati setiap fase dalam hidup kita, menstruasi bukan suatu hal yang tabu dan menakutkan. Menstruasi merupakan fase yang istimewa dan harus kita lewati,” tutur Shannon.

Beri Bantuan Rp15 Miliar

Berdasarkan data Profil Sanitasi Sekolah 2022 yang dipublikasikan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi bersama UNICEF, 52 persen sekolah di Indonesia memiliki fasilitas toilet perempuan dan akses kebersihan menstruasi yang kurang layak. 

Dalam upaya mengatasi hal itu, Softex melalui Kimberly-Clark Foundation memberikan bantuan sebesar Rp15 miliar rupiah kepada UNICEF Indonesia untuk program penyediaan akses fasilitas air bersih, sanitasi, dan kebersihan yang mempertimbangkan aspek kesetaraan gender dan inklusi sosial serta meningkatkan kualitas hidup remaja putri di Indonesia melalui promosi dan edukasi tentang kesehatan dan kebersihan menstruasi.

Kerja sama ini akan berjalan hingga tahun 2024, di mana Softex mendukung UNICEF untuk membantu 10.000 remaja putri di Indonesia Timur mengelola menstruasi mereka dengan aman dan higienis serta membantu 80.000 orang, terutama remaja putri di Indonesia Timur untuk hidup dalam lingkungan yang bersih dan higienis. 

Ekayani Go mengatakan bahwa sejak 2019, Softex Indonesia telah menggandeng UNICEF Indonesia untuk memberikan edukasi terkait dengan kesehatan menstruasi.

“Sebagai brand, kita selalu mengedepankan konsumen, khususnya remaja putri. Kita harus ikut membantu remaja putri dengan segala keterbatasannya di Indonesia Timur,” katanya.

“Dengan dukungan yang jauh lebih besar, kita tetap membantu konsumen remaja putri di Indonesia Timur supaya tetap bisa bersekolah dan mendapatkan air bersih,” tambah Ekayani.

Sebagai informasi, Softex mendukung UNICEF Indonesia melalui kampanye sosial #DariSaudari telah berkontribusi menjangkau 44.000 remaja putri dan 1.327 sekolah di Indonesia Timur dan mengkomunikasikan perilaku hidup bersih dan praktik manajemen kebersihan menstruasi di Papua, Papua Barat, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Timur.

WASH Specialist UNICEF Indonesia, Muhammad Zainal pun mengapresiasi dukungan yang diberikan Softex. Ia mengatakan bahwa dengan dukungan tersebut, UNICEF Indonesia dapat melakukan edukasi terkait menstruasi kepada remaja putri di berbagai daerah.

“Kami juga mendukung program yang dijalankan oleh pemerintah, yakni Sanitasi Total Berbasis Masyarakat. Program tersebut bagi kami menciptakan kesetaraan gender, ramah disabilitas, dan inklusif,” katanya.

Zainal juga menegaskan bahwa menstruasi bukan hanya urusan perempuan semata, tetapi urusan bersama.

“Perempuan mengalami, laki-laki memahami,” tegasnya.

Softex juga menghadirkan sebuah pameran karya “Ana & The Red Wings” dengan menggandeng seniman lokal Ika Vantiani dan Rachel Ajeng mulai dari tanggal 10 hingga 12 Maret 2023. Pameran karya ini menghadirkan dua karya inspiratif dan interaktif yang menginterpretasikan simbol Red Wings sebagai lambang menstruasi pertama pada remaja berdasarkan pengalaman, maupun perasaan dari tiap seniman.

Melalui film pendek yang dirilis dan mendukung UNICEF Indonesia, Softex ingin mengedukasi remaja putri di seluruh Indonesia agar lebih siap dalam mengalami menstruasi pertama.

“Melalui edukasi ini, kita ingin semua orang bisa membagikan film pendek ini ke orang lain, supaya remaja saat mengalami menstruasi pertama jadi lebih siap,” tutup Ekayani.

 

(*)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading