Sukses

Lifestyle

5 Cara agar Bangun Sahur Tidak Kesiangan selama Ramadan

Fimela.com, Jakarta Memasuki Bulan Ramadan, tentu ada satu kebiasaan yang pasti akan berubah bagi umat muslim, yaitu bangun di tengah malam atau sebelum subuh hari untuk melaksakan makan sahur. Di jam-jam ini, umumnya tubuh dalam keadaan tidur terlelap, tapi dalam rangka menjalankan ibadah puasa, kita harus bangun di waktu tersebut untuk "makan terakhir" sebelum menjalankan puasa seharian penuh.

Salah satu kesulitan banyak orang saat sahur tentu bangun di waktu yang ditentukan. Bahkan dengan bantuan alarm, seringkali tidak membantu banyak. Jadi untuk mengatasinya, perlu melakukan kebiasaan baru agar bisa bangun sahur tidak kesiangan. Apa yang harus dilakukan? Yuk simak tips-nya!

1. Hindari minuman berkafein

Sebelum tidur, sebisa mungkin jangan minum minuman yang mengandung kafein seperti kopi, teh dan beberap minuman kemasan seperti sport drink dan minuman penambah tenaga. Secara alami, kafein akan membuat jantung berdegup lebih kencang dan membuat matamu terjaga sehingga susah tidur. Ketika waktu tidurmu telat, akan lebih susah diminta bangun saat jam makan sahur.

2. Tidur lebih cepat dan matikan lampu

Cara terbaik untuk memulai kebiasaan baru adalah mengubah jam tidur. Jika biasanya kamu betah begadang, kini majukan jam tidurmu menjadi lebih awal, paling tidak 1-2 jam lebih awal dari jam tidur biasanya. Misalnya, biasanya kamu tidur jam 12 malam, kini tidurlah maksimal jam 10 malam. Tanamkan mindset bahwa kamu harus tidur secepat mungkin karena harus bangun di jam 2-3 untuk makan sahur. Cara lain yang bisa membantu adalah mematikan lampu atau mengondisikan kamar tidur segelap atau seredup mungkin sehingga ada respon sirkadian dari otak yang memintamu untuk segera tidur.

3. Olahraga rutin

Jika mengandalkan tidur lebih cepat saja, seringkali tidak membantu, apalagi jika tubuh tidak dalam keadaan lelah. Bila ingin bisa cepat tertidur lelap, pastikan tubuhmu sangat lelah, salah satu caranya adalah dengan olahraga. Rajin olahraga, paling tidak 30 menit, akan membantu pembakaran kalori yang masuk saat buka puasa sekaligus membuat tubuhmu lelah sehingga nantinya akan cepat mengantuk dan tidur. Pastikan juga melakukan olahraga, paling tidak 1-2 jam sebelum pergi tidur.

4. Makan secukupnya

Makanan yang masuk saat berbuka puasa tidak akan diubah seluruhnya menjadi energi karena kegiatan di malam hari umumnya lebih sedikit dibanding siang hari. Ketika berbuka puasa terlalu banyak, ada kalanya orang jadi gampang mengantuk sehingga gampang tertidur. Kondisi ini baik untuk membantumu cepat tidur, tapi sebenarnya tidak sehat karena tubuh rentan menumpuk makanan yang diubah menjadi lemak. Alhasil, kamu jadi kegemukan setelah Ramadan selesai. Cara paling tepat adalah makan secukupnya, kemudian lakukan banyak aktivitas fisik agar membuat badan lelah sehingga mudah mengantuk saat jam tidur.

5. Hindari tidur siang

Cara lain yang juga efektif agar tidak kesiangan saat bangun sahur adalah menghindari tidur siang. Seringkali, karena jam tidur berubah, kamu akan mudah mengantuk di siang hari. Tapi jika dituruti untuk tidur siang, risikonya adalah tak bisa tidur di malam hari. Akan sulit membuat mata terpejam karena energi masih banyak dan tubuh belum terasa lelah akibat tidur siang. Biarkan tubuh menahan rasa kantuk di siang hari, karena rasa kantuk itu akan berlipat di malam hari sehingga membantumu cepat tidur lebih awal.

Itu dia beberapa cara yang bisa diterapkan agar bangun sahur tidak kesiangan lagi.

#Breaking Boundaries

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading