Sukses

Lifestyle

7 Cara Menyembuhkan Luka Hati dan Kekecewaan setelah Diselingkuhi

Fimela.com, Jakarta Tidak semua orang pandai menyembuhkan luka hatinya ketika kejadian buruk terjadi. Beberapa orang butuh waktu lama untuk menyembuhkan luka hati itu, termasuk luka setelah diselingkuhi oleh pasangan. Efek selingkuh pada setiap orang pun bisa berbeda-beda, ada yang mampu memberi kesempatan kedua pada pasangan dan ada pula yang tidak, kemudian memutuskan berpisah. Apa pun pilihan yang diambil, selama itu sudah dipertimbangkan dengan matang dan baik untuk si pembuat keputusan, maka tak ada yang salah.

Lalu bagaimana caranya menyembuhkan luka hati setelah diselingkuhi? Cara-cara berikut ini bisa jadi berguna untuk siapapun yang butuh penyembuhan hati setelah perselingkuhan.

1. Berhenti menyalahkan diri sendiri

Sebelum bisa berdamai dengan keadaan dan segala emosi yang campur aduk, belajarlah dahulu untuk tidak menyalahkan diri sendiri. Fase ini penting ditekankan apalagi jika kamu selalu berpikir bahwa pasangan yang selingkuh selalu menjadi kesalahan orang yang diselingkuhi. Ini tidak benar, karena mau bagaimana pun, komitmen harus dijalankan bersama terutama perlu dipertahankan oleh pasanganmu sehingga tak perlu melukai dan menghancurkan hubungan kalian berdua.

2. Menangislah jika ingin menangis

Menahan kesedihan, kekecewaan dan kemarahan justru sangat buruk untuk kestabilan mentalmu, jadi sebaiknya lepaskan dan luapkan emosi yang kamu rasakan. Akui bahwa perasaanmu valid dan tidak ada yang salah dengan menangisi luka hati karena perselingkuhan itu. Kamu tidak perlu berpura-pura tegar dan kuat karena memang sedang tidak baik-baik saja. Jujur terhadap diri sendiri adalah sikap yang paling kamu dibutuhkan untuk menyelesaikan luka hati ini.

3. Terima kenyataan

Terkadang orang ingin menyangkal perselingkuhan karena berbagai alasan, seperti menjaga image diri yang baik, ingin bertahan untuk anak, tak ingin sendirian dan lain sebagainya, sehingga berpura-pura tak pernah terjadi apa pun, tapi jauh di lubuk hatinya ia merasa kecewa dan tersakiti bahkan mulai meragukan keutuhan cintanya. Akan lebih baik jika belajar menerima kenyataan karena tidak ada hidup yang sempurna, temasuk hubungan cinta manusia. Selesaikan masalahnya, jangan menyangkalnya.

4. Komunikasi secara terbuka

Kejujuran, kejelasan dan keterbukaan dibutuhkan di sini. Hadapi masalah perselingkuhan dengan komunikasi dengan pasangan. Penting untuk membahas perasaan dan emosi yang muncul akibat perselingkuhan. Kalian perlu saling mendengarkan, memahami, dan berusaha memperbaiki keadaan. Jika tidak menemukan solusi untuk bersatu kembali dan akhirnya harus berpisah, sebutkan juga alasan kuat yang mendasari keputusan tersebut. Tekankan untuk tidak membawa emosi berlebihan dalam komunikasi ini. Jika dibutuhkan, ajak mediator yang bisa menjembatani komunikasi agar lebih netral dan objektif.

5. Membangun kembali nilai diri

Setelah perselingkuhan, individu yang terluka seringkali merasa kehilangan identitas dan harga dirinya. Penting untuk membangun kembali identitas dan kepribadian yang kuat, apalagi ditemani dan didukung oleh support system yang positif entah itu keluarga, sahabat atau bahkan anak-anak. Melakukan hal-hal yang disukai, menekuni hobi baru, bertemu teman-teman yang menyenangkan atau bahkan mengikuti terapi diri dapat membantu mengembalikan rasa percaya diri dan harga diri yang hilang.

6. Tulis pesan positif untuk diri sendiri

Tidak banyak yang melakukan ini, tapi menuliskan pesan di atas secarik kertas atau buku seringkali efektif untuk melepaskan emosi negatif dan meningkatkan lagi kepercayaan diri yang sempat hilang, bahkan mampu menghilangkan insecurity dan mengurangi trauma dikhianati lagi dalam urusan cinta. Caranya sederhana, tuliskan seperti apa perasaanmu saat ini, pelajaran apa yang bisa diambil dari kejadikan ini dan apa harapanmu untuk dirimu sendiri ke depannya. Jika selembar tidak cukup menampung unek-unekmu, tuliskan berlembar-lembar lagi hingga hatimu lega.

7. Waktu akan menyembuhkan

Katakan saja poin ini sangat klise, tapi bagi banyak orang yang sudah bisa berdamai dengan segala kemalangan dalam hidupnya, membiarkan waktu menyembuhkan segalanya adalah cara yang paling mudah untuk dilakukan. Sibukkan diri melakukan apa yang kamu sukai dan mampu membangkitkan semangat yang sempat hilang. Kamu perlu membahagiakan diri sendiri secara positif dan tidak impulsif sehingga bisa memaafkan diri sendiri dan orang yang menyelingkuhimu.

Dalam mengatasi luka hati akibat perselingkuhan, setiap individu memiliki kecepatan dan cara yang berbeda-beda. Lakukan cara-cara di atas agar bisa membantumu move on dengan perselingkuhan.

#Unlocking The Limitless

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading