Sudahkah Bayi Anda Cukup Minum ASI? Baca Tanda-Tandanya Berikut Ini

Foto: copyright thinkstockphotos.com... Selengkapnya

Bunda, masa-masa menyusui adalah masa dimana ikatan antara ibu dan anak sangat lekat terjalin. 6 bulan pertama setelah kelahirannya, bayi sangat membutuhkan ASI sebagai sumber energi. Ketika memberikan susu dalam botol, akan lebih mudah mengetahui berapa banyak bayi Anda minum. Tetapi bagaimana ya caranya mengetahui bayi telah mendapat cukup minum jika disusui secara langsung? Dilansir oleh boldsky.com, berikut tanda-tanda bayi telah cukup minum ASI:

Buang Air Kecil

Berapa kali si kecil buang air kecil dalam sehari? Anda harus jeli melihat hal ini. Anda dapat mengukurnya dari popok yang dipakainya. Jika si kecil jarang buang air kecil, bisa jadi ia tidak mendapat cukup minum.

Buang Air Besar

Jika si kecil buang air besar lebih jarang dari biasanya, hal ini menandakan kebutuhan makannya belum tercukupi. Penurunan frekuensi buang air besar merupakan indikasi bayi masih lapar.

Waktu Menyusui

Waktu menyusui penting untuk dilakukan secara rutin. Idealnya, setiap kali menyusui berdurasi sekitar 15-20 menit.

Tidur Tenang

Jika bayi mulai menangis dan menolak makan, berarti ia belum mendapat ASI yang cukup. Kelaparan membuat bayi merengek dan menjadi rewel. Tidur dan tenang dapat menjadi indikasi bayi Anda telah kenyang.

Menakar Kecukupan ASI

Untuk dapat menjawab secara pasti apakah si kecil sudah cukup kenyang, Anda dapat mencoba memeras ASI dan memindahkannya ke botol. Selama sehari, cobalah menyusui si kecil menggunakan botol. Bayi umumnya memerlukan sekitar 800 hingga 1000 ml susu pada usia 4 hingga 6 bulan. Tetapi hal ini juga tergantung pada kondisi masing-masing bayi ya, Bunda.