Tips Mengasuh Anak Agar Memiliki Mental Kuat (Part 1)

Anak-anak dengan mental yang kuat akan mampu menghadapi segala tantangan yang ada dalam hidupnya. Mental yang kuat juga akan membuat anak tidak keras kepala, tidak bertindak menuruti emosinya, memiliki keberanian, serta memiliki rasa percaya diri yang baik.

Lalu, bagaimana cara yang tepat agar dapat mendidik anak agar memiliki mental yang kuat? Dilangsir dari situs discipline.about.com, berikut ini adalah tips untuk mengasuh anak agar memiliki mental yang kuat.

Membekali dengan kemampuan khusus
Untuk menghadapi dunia yang luas ini, anak-anak perlu dibekali dengan kemampuan khusus seperti kemampuan disiplin diri, kemampuan menyelesaikan masalah, hingga kemampuan mengontrol emosi. Kemampuan tersebut akan dapat membantu buah hati Anda untuk bersikap lebih baik dalam menghadapi berbagai situasi, kondisi, kesulitan, dan bahkan godaan.

Biarkan anak membuat kesalahan
Cara yang baik untuk mengajarkan anak mengenai pelajaran hidup adalah dengan membiarkan mereka membuat kesalahan. Ajarkan pada anak-anak bahwa membuat kesalahan merupakan hal yang wajar dalam sebuah proses belajar sehingga mereka tidak perlu merasa malu atau kecewa.

Biarkan timbul akibat selama akibat tersebut masih dalam batas aman. Jelaskan pada anak kesalahan apa yang ia buat dan bagaimana cara agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Ajak anak untuk optimis
Anak-anak akan sulit memiliki mental yang kuat jika mereka selalu memiliki pemikiran negatif dan pesimis dalam melakukan sesuatu. Ajak anak untuk membuang pemikiran negatif dan melihat kenyataan yang ada. Tantangan dalam hidup akan selalu ada, tapi menanamkan optimisme pada anak akan membantunya melewati setiap tantangan dan halangan yang ada.

Bantu anak menghadapi rasa takut
Rasa takut memang akan selalu ada dalam diri setiap orang termasuk anak-anak. Namun, jika anak-anak menghindari rasa takut mereka, maka mereka akan mengalami kesulitan untuk meningkatkan rasa percaya dirinya dalam menghadapi stres dan masalah.

Maka dari itu, Bunda perlu membantu buah hati Anda untuk menghadapi rasa takut mereka seperti rasa takut terhadap gelap atau rasa takut saat mencoba hal baru. Saat anak-anak mampu menghadapi rasa takutnya, maka mereka akan memiliki rasa percaya diri untuk keluar dari zona nyaman.

Beri kesempatan untuk anak menyelesaikan masalah
Bunda mungkin merasa kasihan dan tidak tega saat melihat anak-anak mengalami masalah dengan teman atau masalah dengan tugas di sekolah. Hindari membantu anak setiap saat ia mendapat masalah karena justru dapat membuatnya merasa lemah. Biarkan anak-anak mengatasi emosi yang muncul dan belajar untuk menyelesaikan masalah dengan mandiri.

Masih ada beberapa tips lainnya di artikel berikutnya. Jangan sampai ketinggalan ya, Bun.

Oleh: Lies Nureni