Tips mendidik anak laki laki Usia 4 tahun

Fimela.com, Jakarta Anak laki-laki di usia empat tahun sedang memasuki masa peralihan dari balita ke anak prasekolah. Menurut American Academy of Pediatrics, perilaku normal pada anak yang berusia empat tahun cenderung menyenangkan dan menjadi seperti teman, makin mandiri, dan mampu membedakan fantasi dan kenyataan.

Melihat kondisi perkembangan anak laki-laki di usia empat tahun, ada beberapa cara untuk mulai mendidiknya sebelum memasuki dunia sosial yang lebih luas.

1. Keterampilan bahasa

Ketika anak laki-laki memasuki usia empat tahun sebenarnya menjadi masa emas untuk mengembangkan keterampilan bahasa. Selain untuk mempersiapkan masuk sekolah, anak akan mengembangkan dan hubungan sosial lewat bahasa.

Orangtua bisa mulai melibatkan anak dalam percakapan tentang apa yang Anda lakukan saat menjalani aktivitas harian. Membaca buku dan membuat sendiri cerita tentang kepercayaan dan meminta untuk menceritakan hal yang ia suka bisa jadi cara lain untuk melatih anak berkomunikasi.

2. Latihan berinteraksi

pendidikan anak — Ilustrasi/copyrightshutterstock/KTOGRAPHY

Anak laki-laki cenderung menyukai kegiatan sosial. Oleh sebab itu, orangtua bisa mulai melatih keterampilan sosial dengan latihan dan berinteraksi dengan orang lain. Mulai memasukkan anak ke klub anak juga memberi kesempatan baginya untuk memecahkan masalah sosial.

3. Manajemen diri

Keterampilan ini menjadi yang paling penting untuk anak sebelum ia masuk ke taman kanak-kanak. Ajari anak untuk melakukan keterampilan perawatan diri secara mandiri. Mulai dari mencuci tangan, menyikat gigi, hingga pergi ke kamar mandiri.

Selain itu, manajemen diri juga bisa mulai diterapkan pada anak dengan memintanya untuk mengungkapkan apa yang ia rasakan. Dengarkan apapun yang ia utarakan, ajari untuk kendalikan emosi, dan menemukan solusi.

4. Pendidikan seks

Meski terlihat terlalu dini, pendidikan seks sebenarnya bisa dimulai sejak usia empat tahun. Beri tahu pada anak sejak dini bahwa ia memiliki hak untuk menentukan siapa yang boleh menyentuh tubuhnya. Ajari hal yang sama bahwa ia tidak bisa sembarang menyentuh seseorang atau barang-barang orang lain tanpa izin.