7 Perubahan yang Dirasakan Mom di Trimester Pertama Kehamilan

couple — Ilustrasi pasangan bahagia/copyrightshutterstock/interstid

Fimela.com, Jakarta Trimester pertama kehamilan dimulai pada hari pertama haid terakhir dan berlangsung hingga akhir minggu ke-12. Trimester pertama kehamilan bisa sangat melelahkan. Biasanya pada fase ini Mom akan lebih sering mengalami morning sickness alias mual berulang kali. Morning sickness tidak terjadi hanya di pagi hari, ini bisa terjadi kapan pun selama trimester pertama kehamilan.

Trimester pertama kehamilan ditandai dengan transformasi yang tak terlihat, namun akan sangat terasa, dan biasanya terjadi dengan cepat. Mengetahui perubahan fisik dan emosional apa yang diharapkan selama trimester pertama dapat membantu Mom menghadapi bulan-bulan mendatang dengan percaya diri. Penasaran perubahan tubuh apa saja yang terjadi di trimester pertama kehamilan? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Perubahan Bentuk Payudara

Meskipun tanda pertama kehamilan mungkin merupakan periode yang terlewat, Mom dapat mengharapkan beberapa perubahan fisik lainnya dalam beberapa minggu mendatang, salah satunya perubahan bentuk payudara yang lembut dan bengkak. Segera setelah pembuahan, perubahan hormonal mungkin membuat payudara sensitif atau sakit. Ketidaknyamanan kemungkinan akan berkurang setelah beberapa minggu karena tubuh menyesuaikan diri dengan perubahan hormonal.

2. Mual Dengan Atau Tanpa Muntah

muntah ibu hamil — Morning sickness pada ibu hamil./Copyright shutterstock.com/g/oduaimages

Morning sickness, yang dapat menyerang kapan saja, siang atau malam, seringkali dimulai satu bulan setelah hamil. Ini mungkin karena meningkatnya kadar hormon. Untuk membantu meredakan mual, hindari perut kosong. Makan perlahan dan dalam jumlah kecil setiap satu hingga dua jam. Pilih makanan yang rendah lemak. Hindari makanan atau bau yang memperparah mual. Cobalah untuk mengonsumsi banyak cairan. Makanan yang mengandung jahe mungkin bisa membantu.

3. Peningkatan Buang Air Kecil

Mom mungkin mendapati diri buang air kecil lebih sering dari biasanya. Jumlah darah dalam tubuh meningkat selama kehamilan, menyebabkan ginjal memproses cairan ekstra yang berakhir di kandung kemih.

4. Kelelahan

Selama awal kehamilan, kadar hormon progesteron melonjak yang dapat membuat Mom tertidur. Beristirahatlah sebanyak yang Mom bisa. Diet sehat dan olahraga dapat meningkatkan energi.

5. Mengidam Makanan dan Keengganan

Saat hamil, Mom mungkin menjadi lebih sensitif terhadap bau tertentu dan indra perasa mungkin berubah. Seperti kebanyakan gejala kehamilan lainnya, preferensi makanan dapat dikaitkan dengan perubahan hormonal.

6. Maag

Hormon kehamilan yang mengendurkan katup antara perut dan kerongkongan dapat menyebabkan asam lambung bocor ke kerongkongan, menyebabkan mulas. Untuk mencegah sakit maag, makanlah dalam porsi kecil namun sering dan hindari makanan yang digoreng, buah jeruk, cokelat, dan makanan pedas atau gorengan.

7. Sembelit

Benarkah Morning Sickness Tingkatkan Kecerdasan Anak? (Narong Jongsirikul/Shutterstock)

Tingginya kadar hormon progesteron dapat memperlambat pergerakan makanan melalui sistem pencernaan, menyebabkan sembelit. Suplemen zat besi dapat menambah masalah. Untuk mencegah atau meredakan sembelit, sertakan banyak serat dalam makanan dan minum banyak cairan, terutama air dan prune atau jus buah lainnya. Aktivitas fisik secara teratur juga membantu.

Nah, dari beberapa perubahan di atas, kira-kira perubahan atau keluhan apa yang sering Mom rasakan di trimester pertama kehamilan?

#WomenforWomen