5 Sikap yang Membuatmu Tegar saat Tak Disukai Seseorang

Anggap saja orang yang tak menyukaimu karena dia punya sudut pandang yang berbeda. Jadi, terima saja perbedaan yang ada. Mengutip buku The Things You Can See Only when You Slow Down, "Tidak ada gunanya menyiksa diri hanya karena ada orang yang tidak menyukai kita. Terima saja sebagai bagian dari hidup; kita tidak bisa mengatur bagaimana perasaan orang lain terhadap kita. Jika seseorang tidak menyukai kita, biarlah dia tetap pada pendapatnya. Biarkan saja."

Saat ada seseorang tak menyukaimu, kamu mungkin akan cenderung hanya melihat sisi buruk atau kekurangan dirimu sendiri. Di sini kamu perlu untuk lebih menerima kelebihan dirimu sendiri. Tak perlu terlalu fokus pada kekurangan atau kelemahan diri. Nyamanlah dengan kelebihan diri yang kamu miliki. Maka, hatimu akan merasa lebih damai.

Cobalah untuk memaafkan. Ya, maafkan saja seseorang yang tak menyukaimu. Mungkin dia memang tak mengetahui dirimu seutuhnya. Dia juga tak perlu tahu semua aspek kehidupanmu. Sebab kamu perlu fokus dengan kehidupanmu sendiri. Jadi, agar hatimu lebih damai, maafkan saja dia.

Tak ada salahnya untuk menjaga jarak atau membuat batasan dengan orang yang toxic. Kalau rasa tidak sukanya mulai membuatmu merasa tak nyaman dan terganggu, mungkin ada baiknya kamu memilih untuk membuat batasan baru dengannya. Menjaga jarak saja dengannya agar kamu bisa lebih fokus menjalani keseharianmu dengan lebih baik lagi.

Bersikaplah lebih tegas dalam memilih untuk hidup lebih bahagia. Cobalah untuk membahagiakan dirimu sendiri. Lakukan hal yang memang bisa membuatmu senang atau kembali tersenyum. Untuk bisa bahagia tak harus memaksakan kehendak pribadi untuk disukai semua orang. Cukup hadirkan kebahagiaan dengan cara ternyamanmu sendiri.

Semoga hatimu tetap tegar, ya. Kehidupanmu masih akan tetap indah lagi ke depannya. Yakin saja.