Torro Margens menjawab penggunaan senjata api Gatot Brajamusti di film DPO.

Kasus kepemilikan senjata ilegal Gatot Brajamusti menyeret banyak orang, khususnya para pemain dalam film DPO.

Gara-gara kasus hukum yang membelit Gatot Brajamusti, film DPO (Detachement Police Operation) tak mampu berjaya di box office Indonesia.

Aa Gatot Brajamusti tertangkap polisi, Donny Ramadhan selaku produser film DPO pasrah dengan hasil yang akan didapat filmnya nanti.

Torro Margens memang jarang menjadi pemain utama. Tapi perannya rata-rata selalu jadi tokoh antagonis membuatnya terkenal.

Donny Ramadhan selaku produser film DPO membantah adanya senjata api yang Aa Gatot Brajamusti gunakan dalam film ini.

Gatot Brajamusti ternyata bukan pilihan utama untuk peran Kapten Sadikin di film DPO (Detachment Police Operation).

Soal kasus kepemilikan senjata api ilegal milik Gatot Brajamusti, kru film DPO menegaskan hanya menggunakan senjata mainan untuk syuting.

Donny Ramadhan, Produser film DPO dari pihak Putaar Films, mengaku pasrah karena bintang utamanya, Gatot Brajamusti tertangkap narkoba.

Produser film DPO dari pihak Putaar Films, Donny Ramadhan membantah pernyataan Gatot Brajamusti.

Saat ini Gatot Brajamusti berada dalam tahanan polisi karena kasus penyalahgunaan narkoba. Hal ini bertolak belakang dengan film DPO.

Sempat mendapat boikot, film DPO yang dibintangi Gatot Brajamusti tetap rilis di bioskop.