Dalam pembahasan sebelumnya, kita sudah membahas agam Hindu sebagai salah satu agama yang menyembah organ vital pria, dalam bentuk lingam.

Pernah mendengar agama yang menyembah alat vital pria? Mungkin terdengar tidak masuk akal, namun nyatanya memang ada beberapa kepercayaan dan agama di dunia ini yang memuja alat kelamin pria.

Menurut ajaran berbagai agama, pernikahan adalah legalisasi hubungan cinta antara seorang pria dan wanita.

Kerap kali disebutkan bahwa melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang menstruasi adalah hal yang dilarang.

Tak heran jika Jepang menjadi alah satu negara produsen film porno terbesar di dunia. Negara kepulauan yang satu ini memang sangat mendewakan alat vital pria.

Beberapa di antara Anda mungkin kurang mengenal atau bahkan tidak pernah mendengar mengenai agama Wicca.

Hingga saat ini, aktivitas masturbasi (memuaskan diri sendiri secara seksual) memang masih jadi perdebatan seru di berbagai agama.

Mendengar kata Kabbalah pasti Anda akan langsung merujuk pada kepercayaan Yahudi. Meski berbeda, namun dasar dari 2 kepercayaan ini nyaris sama. 

Berbeda dengan pemahaman atas gay di dunia Barat yang kerap diperjuangkan hak-hak mereka dalam pernikahan, pendiri ajaran Scientology yakni L.Ron Hubbard justru menganggap homoseksualitas adalah sebuah penyakit/penyimpangan seksual.

Agama Buddha mengenal yang dinamakan dengan Kamesumicchacara veramani yakni menghindarkan diri dari perbuatan seksual tidak benar seperti melakukan hubungan intim dengan seseorang yang mempunyai hubungan persaudaraan. 

Imam Dayiee Abdullah, seorang imam di Washington, AS, yang secara terbuka mengakui bahwa ia adalah seorang gay dan bersedia menikahkan pasangan sesama jenis menuai berbagai macam reaksi dari masyarakat atas pandangan dan tindakannya yang berbeda.

Dijelaskan dalam berbagai agama, hubungan seks di luar nikah adalah sesuatu yang dilarang termasuk oleh Hindu.