Sederet Busana Trendi yang Disulap dari Daur Ulang di JFW 2018

Yuni Haumahu diperbarui 24 Okt 2017, 09:14 WIB

Fimela.com, Jakarta Ajang pekan mode Jakarta Fashion Week 2018 merupakan fashion show yang ditunggu-tunggu para fashionista. Karena di event inilah desainer Tanah Air merancang pakaian yang modern.

Acara ini nggak hanya menampilkan karya-karya desainer saja tetapi juga kesempatan untuk mempromosikan kampanye cinta lingkungan. Caranya dengan membuat pakaian dari daur ulang, seperti Avani kolaborasi bersama Majalah Grazia Indonesia lmeuncurkan kampanye I am not plastic di JFW 2018.

Tiga perancang yang membawakan tema tersebut ialah Kleting Titis Wigati dari KLE, Nonita Respati dari Purana, dan Carline Darjanto dari label Cotton Ink.

Mereka membuat lembaran warna warni bio-plastik sepanjang 20 meter, kebayangkan seperti apa hasil desain yang unik tapi diubah menjadi terkesan trendi.

Seperti apa sih hasil rancangan yang bahan materialnya dari daur ulang plastik? Simak yuk berikut ini foto-fotonya.

Tak hanya dari bio-plastik saja, Avani juga memberikan bio-box yang terbuat dari ampas tebu dan label Cotton Ink mengubahnya menjadi sebuah tas cantik. 

Sementara KLE The Label menyulap bio-plastik menjadi sesuatu yang bisa dipakai. Sehingga diingatkan oleh perancangnya untuk tidak disetrika karena tidak bisa, jadi harus hati-hati. 

Dan Purana mengubah outer dari bio-plastik menjadi luaran yang trendi dan kece banget kalau dipakai. Bisa dipadu padankan bersama celana batik dan blouse. 

Gimana menurut kamu? Dari hasil rancangan yang bahan materialnya dari daur ulang tersebut, menurut kamu apakah semuanya sangat kreatif? Tentu saja kreatif banget ya.