Fimela.com, Jakarta Setelah gerhana bulan total pada 31 Januari 2018, fenomena alam lain yaitu gerhana matahari pun terjadi pada pertengahan Februari mendatang. Menurut perhitungan, kemunculan gerhana matahari akan terjadi sebanyak tiga kali.
Melansir laman Seasky, kemunculan gerhana matahari pertama di tahun 2018 diprediksi akan terjadi pada 15 Februari mendatang. Namun gerhana matahari parsial tersebut tak bisa disaksikan diseluruh dunia melainkan hanya di beberapa bagian negara seperti Chile, Argentina, dan Antartika.
Selain itu, gerhana matahari parsial juga akan kembali terjadi pada 13 Juli 2018 mendatang dan hanya bisa disaksikan di Australia Selatan dan Antartika.
Gerhana matahari sebagian pun akan kembali muncul pada 11 Agustus 2018. Namun lagi-lagi gerhana matahari ini tak bisa kita saksikan dari langit Indonesia, namun kemunculannya bisa di lihat di beberapa bagian Kanada, Eropa Utara, Asia Utara dan Timur, juga Rusia.
Fenomena alam seperti gerhana matahari memang jadi salah satu hal yang mengundang rasa penasaran. Buat kamu yang penasaran ada kabar baik nih, Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat memperkirakan akan muncul penampakan gerhana matahari cincin di Indonesia yang dapat dilihat di Sumatra dan Sulawesi pada 26 Desember 2019. Meski masih lama, jangan sampai kamu kelewatan ya!