Kesuksesan Isyana Sarasvati, Buah dari Ketekunannya Menjaga Mimpi

Rivan Yuristiawan diperbarui 05 Feb 2018, 23:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Nama Isyana Sarasvati baru muncul di industri musik Tanah Air setelah single Keep Being You sukses di pasaran medio 2014 lalu. Namun, kesuksesan wanita 24 tahun itu nyatanya sudah dipupuk sejak usia dini.

Berdasarkan penuturannya, Isyana Sarasvati sejak Sekolah Dasar sudah mantap ingin menjadi maestro musik, saat sebagian besar teman-temannya bercita-cita menjadi dokter, tentara, guru, dan lainnya.

 

What's On Fimela
Isyana Sarasvati. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Aku dari kecil tidak pernah berubah, bermimpi menjadi maestro. Saat kelas 1 SD, aku ditanya mau jadi maestro. Zaman itu aku belum bisa jelasin kan, cuman jelasin itu kondaktor orkestra. orangtua support banget aku masuk sekolah musik setelah SMA," ungkap isyana Sarasvati di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Ditanya ada pilihan lain? nggak ada. Kalau nggak ada sekolah musik aku nggak hidup," tambahnya.

 

Isyana Sarasvati. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Pelantun lagu Anganku Anganmu itu juga menuturkan jika keinginannya untuk sekolah musik guna mempelajari musik secara teknis. Dan, impiannya terwujud saat ia langsung mendapatkan tawaran untuk kuliah di sebuah Universitas Musik di Singapura tanpa perlu mendapatkan ijazah SMA.

"Kelas 2 SMA aku pengen sekolah musik dan ketemu di Singapura. Aku lucky banget, aku dapet fast track, jadi nggak usah lulus SMA, asal punya sertifikat musik bisa ikut audisi. Terus lolos audisi, aku 'yes nggak UN'," tuturnya bersemangat.

 

Keyakinan yang ia pegang teguh sejak kecil pun berbuah manis. Setelah menyelesaikan sekolah musik klasik di Nanyang Academy of Fine Arts dan Royal Collage of Music, karier gadis asal Bandung itu pun melejit. Saat ini, ia dikenal sebagai salah satu diva kenamaan tanah air yang memiliki suara khas.

"Aku percaya mimpi kita bisa tercapai. Saya tidak mengkotak-kotakan genre. Aku sedang merasa pop yaa buat pop, merasa klasik yah buat musik klasik," ujar Isyana Sarasvati