Curhat Pembaca: Pengin Temenan Sama Sahabatnya Pacar Gimana Caranya?

fitriandiani diperbarui 31 Mei 2018, 19:35 WIB

Fimela.com, Jakarta Dari: Lia Agustina

halo aku mau cerita soal pacarku. Hubungan aku dan pacar skrg udah 5 tahun, kita pacaran dari SMA kelas 1. Hubungan kita normal aja seperti pasangan lainnya. Berantem ya berantem kalo ada salah paham. Pernah putus sekali, karena aku tau dia selingkuh. Waktu itu aku gak tahan, tapi dia juga antara mau atau gak mau putus. Singkat cerita, aku membuka diri utk balikan dan memperbaiki semuanya. Dia mau.

Aku tau kita berdua sama-sama berubah. Kita makin dewasa, lingkungan kita juga beda-beda. Tadinya sekolah deketan walau beda sekolah, sekarang kuliah beda kampus. Aktivitas kita berdua beda, tapi dari awal sampe skrg pelan-pelan kita saling kenal lingkungan satu sama lain.

Masalahnya skrg adalah, aku cemburuan bgt. Cemburuan kalo dia punya teman cewek. Jujur aku takut dan trauma sama permasalahan dulu walaupun aku gak nemu tanda2 kalo dia selingkuh. Nah, dia punya sahabat cewek dekat bgt. Ini dekat bgt, dan dia mengakui kedekatannya sbg sahabat.

Aku jg kenal sama "sahabat"-nya ini kok dan hub aku sama dia jg baik2 aja. Aku juga berusaha untuk gak cemburu ke si sahabatnya pacarku ini. Dia kan sahabatnya pacarku, maksudku aku jg mau dekat sama sahabatnya. Cuma kayaknya aksesku terbatas. Mereka main suka gak ajak aku atau sengaja pas aku gak bisa. Dan aku sebel bgt disitu. Aku cuma mau dekat sm sahabatnya pacarku gimana caranya?

***

Dear Lia,

Sangat bisa dipahami kenapa kamu ingin sekali dekat dengan sahabatnya pacarmu. Kalau pacarmu saja sudah jadi bagian dari hidupmu, berarti segala yang berkaitan tentangnya juga. Begitu kan maksudmu?

2 dari 3 halaman

Jangan Paksakan Kehendak Sendiri Meskipun Untuk Tujuan Baik

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Di sini, kamu juga perlu memikirkan orang lain. Pacarmu mungkin mau-mau saja membuat kalian dekat, tapi sahabatnya pacarmu, apa dia seterbuka itu menerima kamu? Bukan maksudnya dia ingin "memusuhi" kamu, tapi kan memang tidak semua orang bisa dekat dan terbuka pada siapa saja. Kamu tidak bisa paksakan itu.

Cukuplah kalian memiliki hubungan baik dan saling menghargai satu sama lain di posisi masing-masing, selama tidak saling sentimen di belakang, tak perlu memaksakan untuk dekat. Nanti keadaannya malah tidak enak antara kamu, si pacar, dan sahabatnya.

3 dari 3 halaman

Semua Ada Waktunya

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Seiring berjalannya waktu mungkin keadaan akan berubah, tapi sekarang ini nikmati saja dulu keadaan yang baik ini. Mungkin antara kamu dan sahabatnya pacarmu butuh momentum yang bisa membuat kalian benar-benar dekat. Nantikan saja.

Memaksakan kehendak itu tidak baik. Sekali ini, biarkan semua berjalan dan terjadi sesuai "waktunya" sendiri. Pokoknya selama tidak ada masalah apa-apa alias hubungan kalian baik-baik saja, kamu tak perlu mempermasalahkannya. Ok, Lia? :)

 

 

***

Punya masalah percintaan yang bikin galau? Curhatin aja! Kirim curhatanmu ke redaksi@bintang.com. Jangan lupa tulis subject emailnya: CURHAT PEMBACA BINTANG, ya. Curhatanmu akan dijawab dan kamu bisa lihat jawabannya di www.bintang.com/relationship. Ditunggu!