5 Alasan Luna Maya Pantas Dijuluki Ratu Film Horor Indonesia

Henry Hens diperbarui 16 Jul 2018, 17:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Di film terbarunya, Sabrina, akting Luna Maya banyak mendapat pujian. Sabrina sendiri merupakan spin-off dari The Doll dan The Doll 2. Luna sendiri ikut bermain di The Doll yang meraih sukses di tahun lalu dengan meraih satu juta penonton lebih.

Akting Luna Maya di Sabrina menuai pujian dari beberapa orang yang sudah menyaksikan premiernya. Misalnya saja dari Edric Chandra, salah satu sahabatnya. Ia bahkan menganggap Luna Maya sebagai penerus almarhumah Suzanna sebagai ratu film horor tanah air.

"Kayaknya Luna akan menjadi the next ratu film horor ya. Kalau dilihat filmnya, dia the next ratu horor Indonesia. Menurut gua, Luna jadi cocok dan identik di horor," ucap Edric Chandra di gala premier film Sabrina di XXI Senayan City, Jakarta Pusat, beberapa hari lalu.

Pujian itu seperti jadi petunjuk kalau memang Luna Maya yang akan memerankan Suzanna di remake film Suzanna yang juga diproduksi Soraya Intercine Films.  Berikut ini ada lima alasan kenapa Luna Maya layak disebut sebagai Ratu Film Horor Indonesia saat ini.

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Ekspresi Luna Maya

5 Alasan Luna Maya Pantas Dijuluki Ratu Film Horor Indonesia. (Digital Imaging: Muhammad Iqbal Nurfajri /Bintang.com)
3 dari 6 halaman

2. Rela Dikubur

5 Alasan Luna Maya Pantas Dijuluki Ratu Film Horor Indonesia. (Digital Imaging: Muhammad Iqbal Nurfajri /Bintang.com)
4 dari 6 halaman

3. Akting Meyakinkan

5 Alasan Luna Maya Pantas Dijuluki Ratu Film Horor Indonesia. (Digital Imaging: Muhammad Iqbal Nurfajri /Bintang.com)
5 dari 6 halaman

4. Sukses di Film Horor

5 Alasan Luna Maya Pantas Dijuluki Ratu Film Horor Indonesia. (Digital Imaging: Muhammad Iqbal Nurfajri /Bintang.com)
6 dari 6 halaman

5. Penerus Suzanna

5 Alasan Luna Maya Pantas Dijuluki Ratu Film Horor Indonesia. (Digital Imaging: Muhammad Iqbal Nurfajri /Bintang.com)

Film Sabrina selain menampilkan Luna Maya juga dibintangi Christian Sugiono, Jeremy Thomas, Rizky Hanggono, dan Sara Wijayanto. Film produksi Hitmaker Studio itu sudah tayang serentak di bioskop tanah air mulai 12 Juli 2018.