Menyambut HUT RI ke-73, Bendera Merah Putih Raksasa Berkibar di Gunung Api Purba

Gadis Abdul diperbarui 14 Agu 2018, 10:51 WIB

Fimela.com, Jakarta Wisatawan atau masyarakat yang berada di dekat Gunung Api Purba Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul, DI Yogyakarta kini akan menikmati keindahan bukit yang berhiaskan bendera merah putih raksasa berukuran 42 x 28 m dan 1000 bendera berukuran 40 x 60 cm. Pemasangan bendera tersebut dilakukan dalam rangka menyambut HUT RI ke-73.

Dilansir dari situs Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kabupaten Gunungkidul, Ppid.gunungkidul.go.id, Selasa (14/8/2018), Sekretaris Dinas Pariwisata, A. Hary Sukmono, ST saat memimpin rapat persiapan akhir, di aula TPP Nglanggeran, Rabu, (01/08/2018) menjelaskan pengibaran bendera raksasa akan diselenggarakan pada Senin (13/8/2018) pukul 09.00 WIB, ditebing Gunung Buchu (Gunung Api Purba) dan yang 1000 bendera akan berkibar diseputar lokasi Embung Nglanggeran.

Hary Sukmono menerangkan dalam penyelenggaraan pengibaran bendera merah putih raksasa tersebut pihaknya bekerja sama dengan berbagai pihak, diantaranya Pok Darwis Ngglanggeran, Gorila Adventure Yogyakarta dan Dinas Kebudayaan, Dinas Kominfo serta pihak lain yang turut membantu terselenggaranya kegiatan tersebut.

What's On Fimela
Untuk menyambut HUT RI ke-73, bendera Merah Putih raksasa dipasang di Gunung Api Purba. (Foto: Screen Capture Twitter.com, @heryfosil)

Memang bukanlah hal yang mudah untuk mengibarkan bendera berukuran raksasa yang memiliki berat 380 kg tersebut. Menurut Aris, pengelola Obyek Wisata Nglanggeran, untuk membawa naik bendera raksasa tersebut ke bukit dibutuhkan personil sekitar 15 sampai 20 orang yang memiliki keterampilan khusus dan terlatih.

Tak hanya itu dibutuhkan waktu selama empat hari untuk mengibarkan bendera Merah Putih raksasa di Gunung Api Purba dalam rangka menyambut HUT RI ke-73. “Hari pertama pembuatan jalan untuk jalur personil naik ke bukit, hari kedua pemasangan angker atau patok yang bahannya dari besi khusus untuk mengikatkan atau mencantelkan bendera, dan hari ketiga membawa bendera merah putih raksasa tersebut naik ke bukit dan hari terakhir pengibaran bendera,” jelas Aris.