Pengusaha Kaya Raya Pakai Kemeja Emas Seberat 4 Kg Saat Ultah ke-45

Fimela diperbarui 05 Agu 2015, 16:40 WIB

Sebagai pengusaha yang memiliki kekayaan berlimpah dan banyak uang, apapun yang diinginkan mungkin bisa saja dimiliki dengan sangat mudah. Bahkan ketika para pengusaha ini menginginkan pakaian yang terbuat dari emas murni.

Dikutip dari laman independent.co.uk, seorang pengusaha tekstil kaya raya asal India bernama Pankaj Parakh telah membuat sebuah kemeja dengan bahan dasar emas murni. Pankaj merupakan seorang pengusaha tekstil yang memiliki omset miliaran rupiah setiap bulannya.



Mengingat kekayaannya yang begitu melimpah, ia berinisiatif membuat kemeja yang lain dari kemeja pada umumnya. Ia pun membuat kemeja dengan bahan dasar emas. Menurut laporan yang ada, kemeja ini memiliki berat 4 Kg.

Tak tanggung-tanggung, untuk membuat satu kemeja berbahan emas, ia merogoh uang hingga 127 juta poundsterling atau setara dengan 2,5 miliar rupiah. Untuk membuat kemeja emas ini sendiri, membutuhkan sedikitnya 20 pengrajin dan menghabiskan 3.200 jam untuk mengerjakannya.

Pankaj Parakh diketahui membuat kemeja tersebut untuk memperingati hari ulang tahunnya yang ke 45 di bulan agustus, tahun lalu. Pria ini mengaku bahwa sangat suka dengan segala perhiasan dari emas. Ia bahkan mengaku bahwa sejak kecil ia sudah mencintai segala hal yang berhubungan dengan emas.



Apa yang dilakukan Pankaj terkadang mendapat kritikan dari masyarakat. Tapi, tidak jarang ia dinilai sebagai seorang yang baik hati meski suka memamerkan emas-emas mewah koleksinya.

Pankaj adalah seorang pengusaha yang juga suka berbagi dengan orang-orang kurang mampu di India. Setiap tahunnya, ia menghabiskan waktunya selama 1 minggu untuk menawarkan layanan sukarela pengobatan gratis bagi para penderita penyakit polio di India. Ia juga menyumbangkan makanan, minuman, pakaian, obat-obatan dan kebutuhan lain bagi rakyat miskin di sana.

Walau sangat kaya raya, semoga Pankaj selalu ingat dengan orang-orang yang kekurangan di sekitarnya. Semoga pula pria ini dengan senang hati mau membantu orang-orang yang masih kekurangan di luar sana.



(vem/mim)