Sejarah Martabak Manis dan Berbagai Sebutan Uniknya di Indonesia

Mimi Rohmitriasih diperbarui 10 Feb 2019, 08:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Martabak manis biasa juga disebut sebagai terang bulan. Ini merupakan yang disukai oleh hampir semua kalangan masyarakat. Seiring dengan berkembangnya zaman, martabak manis memiliki berbagai varian rasa yang menggugah selera dan semakin lezat. Menariknya lagi, martabak manis ternyata juga punya banyak nama di Indonesia.

Asal-usul Martabak Manis

Beberapa waktu lalu, martabak manis menjadi perbedebatan warga net karena diaku sebagai makanan khas Malaysia dengan nama apam balik. Antara martabak manis dan apam balik memang memiliki kemiripan. Dan mengenai martabak, ini adalah makanan asli Indonesia khas Bangka Belitung yang diciptakan oleh warga keturuan Tionghoa.

Nama asli makanan ini adalah Hok Lo Pan yang bermakna kue orang Hok Lo. Kue ini kemudian semakin dikenal masyarakat luas hingga ke luar kota Bangka. Banyak orang menyebutnya sebagai kue rembulan atau terang bulan karena berbentuk bulat dan berwarna kuning.

Awal diciptakannya, taburan untuk martabak ini hanya berupa gula dan wijen sangrai. Tapi, seiring dengan perkembangan zaman, taburan untuk martabak semakin bervariasi.

2 dari 2 halaman

Sebutan Martabak Manis di Berbagai Daerah

Martabak manis dengan konsep seperti pizza

Ada banyak sebutan untuk martabak manis. Di Jakarta dan Bandung orang menyebut makanan ini dengan sebutan martabak manis dan asin. Di Semarang dan sekitarnya ada yang menyebutkan dengan sebutan kue bandung.

Di Medan, orang-orang menyebut kue ini dengan sebutan martabak Bangka. Sedangkan di Pontianak orang menyebutkan sebagai apam pinang. Di beberapa daerah lain kue ini disebut dengan sebutan kue terang bulan atau rembulan.

Itulah fakta dan sejarah menarik dari martabak manis dan berbagai sebutannya di Indonesia. Semoga informasi ini bermanfaat.