Ayu Gani Tangkis Body Shaming dengan Berbuat Baik

Vinsensia Dianawanti diperbarui 11 Nov 2019, 13:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Perilaku body shaming bisa terjadi tanpa pandang bulu. Supermodel sekelas Ayu Gani bisa terkena body shaming atas penampilan fisik yang terlihat di media sosial maupun secara langsung.

Menurut Ayu Gani, body shaming menjadi bentuk ketidakpercayaan diri yang didukung dengan komentar banyak orang, sehingga semakin menjadi.

"Orang Indonesia itu terkadang kalau sudah lama ngga ketemu, lebih sering dengan kalimat 'gendutan ya', 'putihan ya', daripada menanyakan kabar. Mungkin sekadar basa basi, tapi kalau lagi ngga mood bikin kita insecure. Kadang orang ngga ngerti efeknya di kita bisa bikin insecure. Ngga selalu in good mood everyday," ungkap Ayu Gani ketika ditemui di Jakarta pada Sabtu (09/11/2019).

Ayu Gani sendiri mengaku bahwa dirinya sering tidak merasa percaya diri ketika wajahnya sedang timbul jerawat. Aktivitasnya sebagai model mengharuskan dirinya untuk selalu tampil prima, terutama pada bagian wajah. Baik untuk sesi pemotretan maupun menjadi model di runway.

 

2 dari 3 halaman

Memilih tetap berbuat baik

Simak cara Ayu Gani menangkis body shamming (Foto: instagram/ganegani)

Ia akan merasa stres ketika timbul jerawat. Ditambah dengan perilaku body shaming yang ia terima, semakin membuatnya stres.

Meski demikian, Ayu Gani tidak membalas perilaku body shaming. Melainkan ia berusaha untuk membuat dirinya tetap tenang dan melakukan hal baik. Menurutnya, dengan tetap berbuat dan bersikap baik dengan pelaku body shaming justru akan membuat diri kita merasa lebih baik.

3 dari 3 halaman

Simak video berikut ini

#GrowFearless with Fimela