Bolehkah Ibu Menyusui Minum Obat Pereda Demam?

Karla Farhana diperbarui 01 Des 2019, 09:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Jika kamu adalah ibu yang sedang menyusui, mungkin kamu mulai aware atau bahkan membuat sebuah daftar makanan apa saja yang tidak boleh kamu konsumsi selama menyusui. Ternyata, bukan hanya makanan saja yang harus kamu hindari, tetapi juga obat-obatan. 

Salah satunya, obat pereda demam atau batuk-pilek. Dilansir dari Women's Health Magazine, ada banyak obat pereda demam, batuk, dan pilek. Seperti Tylenol, atau Alka-seltzer. Biasanya, di Indonesia yang paling sering dikonsumsi adalah Paracetamol. Namun, amankah obat-obatan ini untuk menyusui? 

Menurut Anna Graseck MD, MSCI, asisten profesor kebidanan klinis dan ginekolog di University of Pennsylvania mengatakan kepada Women's Health Magazine, kalau sebagian besar obat pereda demam, batuk, dan pilek sebenarnya aman untuk ibu menyusui. Selain itu, obat tersebut juga tidak akan memenaruhi ASI dan juga kesehatan anak. Namun, ada efek samping yang mungkin harus kamu tahu. 

2 dari 2 halaman

Efek Samping

Ilustrasi ibu menyusui | unsplash.com/@liangkevin

Dr. Graseck mengatakan, obat yang mengandung dekongestan pseudoefedrin atau fenilefrin dapat memengaruhi penyediaan ASI. Menurutnya, kedua kandungan ini dapat membuat kering saluran hidung (berguna ketika kamu pilek). Tetapi, juga dapat mengurangi jumlah ASI.

Karena itu, mungkin Sahabat Fimela harus memilih obat pereda demam, pilek, dan batuk yang tidak mengandung kedua bahan tersebut. 

#Growfearless with FIMELA