Cara Membersihkan Dot Bayi dari Manual Sampai Pakai Mesin

Novi Nadya diperbarui 24 Okt 2021, 10:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Dot bayi menjadi salah satu benda yang mudah menjadi sumber kuman. Padahal akan bersentuhan langsung dengan mulut bayi.

Sebab itu, penting untuk memastikan kebersihannya sebelum diberikan pada bayi kita. Berikut cara membersihkan dot agar kita merasa percaya diri saat memberikannya melansir dari momlovebest.com; 

1. Memasukkannya ke mulut kita 

Pernah melihat ibu membersihkan dot dengan dimasukkan ke mulutnya? Hal itu dapat dimaklumi karena berpikir lebih baik menelan kuman sendiri daripada membiarkannya masuk ke mulut bayi.

Bisa jadi bagi orang yang melihatnya menjadi jijik, dan menganggap hal itu tidak higienis. Namun jika keadaannya mendesak karena tidak ada air, apa boleh buat.

Namun nyatanya tak seburuk itu, kok. Membersihkan sementara dot anak dengan mulut sendiri memungkinkan anak lebih sedikit memiliki gejala asma dan eksim, menurut studi.

Mikroorganisme di mulut orangtua mungkin menawarkan perlindungan pada bayi. Tapi hal ini masih menjalani penelitian lebih lanjut.

 

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

2. Metode air mengalir

Mengucuri dot di bawah keran dengan air yang mengalir sudah cukup untuk menghilangkan kotoran dari permukaannya. Namun itu tidak akan banyak membantu bakteri dan kuman membandel yang menempel pada dot.

Bakteri tetap dapat ditemukan di dot saat melihat permukaannya dengan mikroskop. Meski air mengalir lebih baik daripada tidak sama sekali, kita tidak boleh berasumsi bahwa karena sesuatu terlihat bersih, kenyataannya memang bersih.

 

 

3 dari 6 halaman

3. Merebusnya

Banyak orangtua memilih untuk merebus dot bayi selama beberapa menit untuk memastikan tidak ada bakteri. Ini adalah metode yang bagus selama kita merasa nyaman bahwa tidak ada bahaya kimia berbahaya yang keluar dari dot selama proses pemanasan. 

Jika melakukan metode ini, pastikan membiarkannya benar-benar dingin sebelum diberikan pada bayi. Mungkin bisa memakan waktu lebih lama dari yang kita bayangkan.

 

 

4 dari 6 halaman

4. Mensterilkan dalam mesin, microwave, atau mesin pencuci piring

Kita bisa membeli mesin untuk mensterilkan dot, namun kelemahannya adalah butuh biaya lebih. Plu, alat sterilisasi akan mengambil area di dapur yang bisa membuat counter menjadi sempit.

Kita juga bisa memasukkannya ke dalam microwave jika memiliki pensteril tepat. Dan membiarkan panas menghilangkan bakteri apa pun.

Atau jika mau, kita bisa memasukkannya ke dalam pencuci piring di rak paling atas untuk mensterilkannya. Kekurangan metode ini adalah butuh waktu lama daripada yang lainnya, sehingga sebaiknya kita memiliki dot cadangan (bukan rahasia lagi jika bayi dikenal karena ketidaksabarannya).

 

 

5 dari 6 halaman

Berikut alat yang dibutuhkan;

Tergantung pada metode mana yang kita pilih;

- sabun cuci piring

- lap piring atau spons

- panci

- alat sterilisasi listrik

- sterilisasi microwave

- kantung plastik

 

6 dari 6 halaman

Tutorial

sebelum memasukkan ke dalam alat sterilisasi, kita harus terlebih dahulu memastikan dot bayi dicuci dengan baik. Seperti menaruhnya di mangkuk berisi air panas dicampur air sabun.

Pastikan lap piring atau spons untuk mencuci bersih. Karena spons dapur adalah perangkap bakteri.

Jika memutuskan untuk merebusnya sampai bersih, kita harus memanaskan air sampai mendidih. Kemudian masukkan dot dan rebus selama limat menit.

Jika menggunakan pensteril listrik, bacalah petunjuk terlebih dahulu karena bisa jadi beda panduan.

Saat menggunakan pensteril microwave juga penting untuk mengikuti petunjuk agar dot tidak disimpan dalam microwave terlalu lama. Tentu kita tidak ingin dot tersimpan lebih lama dari instruksi.

Saat menggunakan mesin pencuci piring, pastikan hanya meletakkan di rak paling atas. Karena rak paling bawah dikhawatirkan terlalu panas.

Dan yang terpenting dot tersebut memang dibolehkan masuk ke mesin pencuci piring. Sebagian besar memang bisa, tapi dot lateks mungkin tidak aman untuk dishwasher.

#Elevate Women