Kena Tegur Erick Thohir, Toilet SPBU Pertamina Sekarang Gratis

Fimela Reporter diperbarui 24 Nov 2021, 10:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Erick Thohir, Menteri BUMN memberi teguran soal layanan gratis toilet di seluruh SPBU, baik milik Pertamina (Persero) ataupun yang bekerjasama dengan swasta.

Teguran Erick Thohir ini langsung ditindaklanjuti oleh PT Pertamina. Irto Ginting,Corporate Secretary Subholding Commercial and Trading PT Pertamina (Persero), meminta seluruh pemilik Stasiun Pengisian Bensin Umum (SPBU) untuk tidak memungut biaya layanan toilet.

"Kami sosialisasikan kembali ke para pemilik SPBU untuk tidak hanya layanan BBM, namun juga termasuk memastikan ketersediaan toilet SPBU secara gratis dan memperhatikan kebersihan dan kenyamanannya," ungkapnya kepada Merdeka.com, Selasa (23/11/2021).

Menurut penjelasan Irto, toilet sendiri merupakan salah satu bentuk layanan yang ada di SPBU. Itulah mengapa toilet seharusnya bukan hanya gratis, tapi juga menekankan aspek kebersihan.

"Toilet merupakan salah satu bentuk layanan yang ada di SPBU. Ketersediaan toilet (harus) secara gratis dan memperhatikan kebersihan dan kenyamanannya," tuturnya.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Direksi BUMN Ditegur Erick Thohir

Semua toilet SPBU Pertamina kini gratis karena teguran Erick Thohir. (pexels/Magda Ehlers)

Dilansir dari video yang diunggah di akun Instagram Erick Thohir baru-baru ini, Erick terlihat mengecek toilet umum di SPBU Pertamina, Probolinggo. Ia terkejut karena toilet itu berbayar.

"Ini pom bensin swasta, terus sama yang punya dikontrak, kalau yang mau pakai bayar Rp2000 kalau buang air, dan mandi bayar Rp4000. Untuk perawatan?" tanya Erick Thohir.

"Kenapa enggak gratis? kan ini fasilitas umum," tanya Erick lagi.

"Saya kurang tahu soalnya saya cuma kerja pak," jawab penjaga toilet.

"Yang punya siapa?" tanya Erick Thohir.

"Bapak Agus," jawab penjaga toilet.

"Bapak Agus, ya udah nanti ditelepon Pak Agus kenapa toilet aja mesti bayar kan padahal sudah bisnis bensin," kata Erick Thohir.

Di akhir video, Erick meminta Direksi Pertamina untuk memperbaiki hal tersebut. Ia meminta pom bensin swasta yang berada di bawah Pertamina tidak memungut biaya untuk penggunaan toilet.

"Kepada Direksi Pertamina, saya mengharapkan fasilitas umum seperti ini harusnya gratis, karena kan sudah dapat dari jualan bensin. Udah gitu ada juga toko kelontong. Jadi masyarakat mestinya mendapat fasilitas tambahan," kata Erick Thohir.

"Saya minta direksi Pertamina harus perbaiki dan saya minta nanti seluruh kerja sama dengan pom bensin swasta yang di bawah Pertamina toiletnya enggak boleh bayar harus gratis," ujarnya.

*Penulis: Vania Ramadhani Salsabillah Wardhani.

 

3 dari 3 halaman

#Elevate Women