Tidak Ada lagi Alasan Takut ke Dokter, Sekarang Konsultasi Gigi Cuma Perlu Scan QR

Annissa Wulan diperbarui 23 Mar 2022, 09:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Menurut data, 94,9% masyarakat perkotaan tidak pernah ke dokter gigi dalam setahun terakhir. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti persebaran dokter gigi yang belum merata dan biaya.

Akibatnya, dari 57% masyarakat yang mengalami masalah gigi dan mulut, hanya 10,2% yang berkunjung ke dokter gigi, itupun biasanya karena sudah kesakitan. Bertepatan dengan Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia 2022, Unilever Indonesia lewat brand Pepsodent bekerja sama dengan FDI World Dental Federation dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia menginisiasi kampanye "Jangan Tunggu Sampai Sakit Gigi, #KonsultasiGigiSekarang.

Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, sekaligus memfasilitasi masyarakat untuk rutin melakukan pemeriksaan gigi dan mulut. Berangkat dari niatan ini, Pepsodent juga memperkenalkan Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang kemasan baru yang disertai QR code.

QR code ini nantinya bisa digunakan untuk mengakses langsung layanan teledentistry "Tanya Dokter Gigi by Pepsodent." Hal ini disambut baik oleh Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan Republik Indonesia.

 

 

What's On Fimela
Press Conference Pepsodent. Foto: Document.
2 dari 3 halaman

Konsultasi gigi semudah scan QR

Pepsodent menginisiasi beberapa program dan memperkenalkan produk dengan kemasan terbaru untuk memudahkan masyarakat melakukan pemeriksaan gigi.

"Selama pandemi COVID-19 ini, kit memang harus mengubah cara pelayanan kesehatan gigi dan mulut, terutama dengan adanya target Indonesia Bebas Karies 2030," terang Budi Gunadi.

Sedangkan menurut drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc., Head of Professional Marketing Beauty and Personal Care Unilever Indonesia, rata-rata pada usia 35 sampai 44 tahun, masyarakat Indonesia sudah kehilangan 2 gigi. Jika kondisi ini dibiarkan saja, rata-rata di usia 65 tahun, masyarakat Indonesia sudah kehilangan 11 gigi.

"Saat ini jumlah dokter gigi di Indonesia juga masih belum ideal, jika dibandingkan dengan rekomendasi WHO, yaitu 1 dokter gigi untuk 7.500 orang. Di Indonesia, 1 dokter gigi melayani 9.565 orang," ungkap drg. Usman Sumantri, MSc, Ketua Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia.

Sejalan dengan kebutuhan ini, Pepsodent bersama PDGI juga memperluas pelayanan kesehatan gigi dan mulut bagi semua orang, melalui layanan teledentistry gratis di nomor WhatsApp 0878-8876-8880. Layanan ini sebenarnya telah diperkenalkan sejak tahun 2020 dan hingga kini telah tercatat ada 21.488 sesi yang telah diberikan, dengan tingkat kepuasan yang sangat baik.

Press Conference Pepsodent. Foto: Document.
3 dari 3 halaman

Konsultasi gigi semudah scan QR

Pepsodent menginisiasi beberapa program dan memperkenalkan produk dengan kemasan terbaru untuk memudahkan masyarakat melakukan pemeriksaan gigi.

Selama periode 1 April hingga 30 Juni 2022, konsultasi akan diberikan oleh ribuan dokter gigi dari 100 PDGI cabang dan secara khusus, 23 PDGI cabang juga akan memberikan edukasi, serta tindakan perawatan kepada masyarakat. Akan ada juga 300 Pepsodentist, yaitu relawan dokter gigi swasta di seluruh Indonesia yang akan ditampilkan dalam Dentist Locator di situs Tanya Pepsodent, yang akan ikut berpartisipasi.

Para Pepsodentist ini juga berkomitmen memberikan perawatan pembersihan karang gigi ringan dalam jumlah terbatas kepada masyarakat. Layanan ini juga mendapatkan apresiasi dari Maudy Koesnaedi, selebritas tanah air.

"Apalagi ada fitur video call yang membuat sesi konsultasinya menjadi semakin efektif dan menyeluruh," jelas Maudy.

Press Conference Pepsodent. Foto: Document.